Mulai dari sistem aerodinamika aktif, kontrol traksi canggih, sampai analisis data telemetry real-time.
Sedangkan WSBK lebih “membumi”.
Regulasinya lebih ketat supaya semua tim bisa bersaing.
Teknologinya tetap modern, tapi tidak sekompleks MotoGP — biayanya pun jauh lebih hemat.
Intinya: MotoGP fokus ke inovasi dan riset, WSBK lebih ke adu performa motor nyata yang dijual ke publik.
BACA JUGA:Marquez Bersaudara Makin Tak Terkejar! Update Lengkap Klasemen MotoGP 2025 Usai Seri Sepang
3. Pembalap dan Level Kompetisi
MotoGP = kasta tertinggi dunia balap motor.
Di sinilah lahir legenda kayak Marc Marquez, Francesco Bagnaia, dan Jorge Martin.
Setiap pembalap yang ada di MotoGP dianggap sudah berada di puncak kariernya.
Sementara WSBK lebih campuran.
Banyak pembalap MotoGP yang “turun gunung” ke sini, kayak Alvaro Bautista, Toprak Razgatlioglu, dan Scott Redding.
Kompetisinya tetap ketat, tapi level prestise MotoGP memang masih sedikit di atas.
BACA JUGA:3 Pembalap MotoGP Paling Kontroversial Sepanjang Sejarah, Siapa Saja?
4. Format Balapan
MotoGP punya dua sesi utama:
Sprint Race di hari Sabtu (jarak setengah, aksi gila-gilaan)
Main Race di hari Minggu (balapan penuh poin utama)