MOTOREXPERTZ.COM -- Berikut tips agar motor kalian tidak cepat panas saat sedang berkutat dengan kemacetan di jalan.
Motor sering cepat panas saat kejebak macet? Wajar banget. Di kondisi jalan padat merayap, aliran udara ke mesin berkurang drastis, sementara mesin tetap bekerja.
Akhirnya suhu naik dan performa ikut turun.
Tapi tenang, ada beberapa cara simpel biar motor tetap adem walau harus merayap pelan di tengah kemacetan.
BACA JUGA:Viral! Bensin Masih Kosong, Ratusan Pemotor Ramaikan untuk Hibur Shell Cihampelas
BACA JUGA:Berbahaya atau Aman? Ini Fakta di Balik Menyiram Rem Panas dengan Air!
Pertama, pastikan oli mesin selalu dalam kondisi prima. Oli itu ibarat darahnya mesin—tanpa pelumas yang bagus, gesekan meningkat dan panas cepat terbentuk.
Ganti oli secara rutin sesuai rekomendasi pabrik, atau malah sedikit lebih cepat kalau kamu sering berkendara di kota besar yang macetnya parah.
Pilih juga oli dengan tingkat viskositas yang sesuai, karena oli yang terlalu encer atau terlalu kental bisa membuat kerja mesin tidak optimal.
Kedua, perhatikan sistem pendinginan. Untuk motor berpendingin udara, pastikan sirip-sirip pendingin pada blok mesin tidak tersumbat kotoran.
BACA JUGA:Tips Membersihkan Karburator Motor Tanpa Ribet
BACA JUGA:Motor Termahal yang Pernah Dijual di Indonesia, Perumahan di Karawaci Lewat!
Debu dan lumpur yang menempel bisa menghambat pelepasan panas. Sementara untuk motor berpendingin cairan, rutin cek radiator, air coolant, dan kipas radiator. Coolant yang sudah jelek warnanya atau bau gosong wajib diganti karena kemampuan menyerap panasnya menurun.
Kipas radiator juga harus berfungsi normal, karena perannya penting saat motor nggak mendapatkan angin alami ketika macet.
Ketiga, jaga putaran mesin tetap stabil. Banyak pengendara yang nggak sabar dan sering tarik-tarik gas walau macet. Padahal itu bikin panas makin cepat naik.