BACA JUGA:Sudah Kenal Karakter Sirkuit Misano, Bagnaia Siap Raih Kemenangan Keempat?
BACA JUGA:Fabio Quartararo Sebut MotoGP akan Semakin Sepi Setelah Divizioso Pensiun
Proses produksi mulai dari hilir hingga ketersediaan stok BBM di SPBU juga terus dimonitor melalui Pertamina Integrated Enterprise Data and Center Command (PIEDCC) secara real time.
“Melalui PIEDCC, Pertamina dapat mengambil langkah-langkah yang tepat dalam memastikan ketersediaan stok BBM hingga di SPBU. Misal, stok di salah satu SPBU sudah menipis, kami bisa mengalihkan distribusi dan menjadikan SPBU itu sebagai prioritas, jadi masyarakat jangan
BACA JUGA:MotoGP San Marino 2022: Mampukah Bagnaia Pertahankan Dominasi Ducati
BACA JUGA:Bromo Fun Rally 2022: Wahana Tantang Komunitas Rasakan Keunggulan CB150X
khawatir dan kami imbau untuk tidak melakukan pembelian berlebihan,” katanya.
Pada kesempatan ini Irto turut mengimbau bahwa Pertalite dan Solar yang merupakan BBM
BACA JUGA:Street Race Kemayoran Siap Digelar, Peserta Bisa Coba Lintasan Sejak Hari Jumat
BACA JUGA:Penuh Percaya Diri, Fadillah Arbi Aditama Siap Tampil di FIM JuniorGP, Misano Pekan Ini
bersubsidi ini dikonsumsi bagi masyarakat yang berhak. Karena itu, Pertamina Patra Niaga akan terus menggandeng masyarakat, Pemerintah, dan seluruh pihak terkait dalam pengawasan Pertalite maupun Solar.
“Harapannya adalah Pertalite dan Solar benar-benar dinikmati masyarakat yang membutuhkan. Jika melihat adanya indikasi penyalahgunaan atau kecurangan, masyarakat
dapat melaporkan langsung ke aparat yang berwenang,” Irto menutup perkataanya.