Memanas! Fabio Quartararo Ancam Akan Tinggalkan Monster Energy Yamaha, Ikuti Jejak Marc Marquez!
JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Bursa transfer pembalap MotoGP musim 2025 semakin ramai dengan kabar dari pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, yang membuat pengakuan mengejutkan.
Quartararo tidak ragu-ragu untuk mengikuti jejak Marc Marquez musim depan. Dia telah terbuka kepada publik bahwa dia telah menjalin kontak dengan beberapa pabrikan lain untuk MotoGP 2025, pasca-habisnya kontraknya dengan Yamaha pada akhir musim ini.
Kemungkinan besar, MotoGP 2024 akan menjadi perpisahan bagi Fabio Quartararo dan Yamaha.
BACA JUGA:Luca Marini Ungkap Progress RC213V untuk MotoGP 2024, Tunjukan Peningkatan Performa!
Pada usia 24 tahun, Quartararo kini memasuki musim keenamnya di MotoGP, di mana dia meraih gelar juara pada tahun 2021 dan selalu berkompetisi dengan Yamaha.
Pembalap asal Prancis ini telah menuntut respons dari Yamaha selama dua tahun terakhir, namun belum ada tanggapan dari pihak pabrikan yang berbasis di Iwata tersebut.
Quartararo telah memunculkan beberapa ultimatum untuk mencari solusi atas masalah performa motor M1 yang kurang kompetitif, sejak musim lalu.
Quartararo bahkan telah melakukan kontak awal dengan merek lain, sementara Yamaha terus meningkatkan upaya mereka untuk bersaing di MotoGP 2024.
Mereka merekrut Max Bartolini sebagai direktur teknik dan Marco Nicotra untuk bidang aerodinamika, keduanya berasal dari Ducati, dengan harapan dapat meningkatkan performa motor mereka dan mengejar ketertinggalan mereka dari Ducati yang sangat kuat.
"Sudah ada respons terhadap permintaan saya, meskipun hasilnya mungkin tidak sebanding dengan harapan saya," ujar Quartararo seperti dikutip dari Mowmag pada Senin, 19 Februari 2024.
"Saya sudah melakukan kontak awal dengan merek lain, tetapi Yamaha pasti mengetahuinya. Sekarang terserah Yamaha untuk melihat langkah apa yang akan mereka ambil."
Fabio Quartararo Bersama Monster Yamaha Energy-@fabioquartararo20- instagram
Kepindahan Marc Marquez ke Gresini Ducati banyak menjadi sorotan karena tinggalkannya Repsol Honda setelah 11 tahun.
Marquez dan Quartararo memiliki alasan yang serupa untuk mempertimbangkan kepindahan dari pabrikan yang membawa mereka untuk mengejar pengembangan teknologi yang lebih baik.
Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-