World Championship Segera Dibuka, 18 Pembalap Bertekad Pertahankan Mahkotanya!

Di sisi lain, Eric Granado (LCR E-Team), memiliki peluang merengkuh titel.

Pembalap Brasil ini ingin bangkit setelah dibekap cedera, sembari harapkan memulai musim baru lebih konsisten.

Granado masih jadi pembalap MotoE™ dengan jumlah kemenangan terbanyak, yakni 11.

Unggul satu atas Ferrari.

BACA JUGA:Ternyata Michelin Jadi Sponsor Utama di Grand Prix Prancis 2024

Lalu, Nicolas Spinelli (Tech3 E-Racing), berada di urutan kedua dalam tes pramusim.

Usai mengakhiri 2023 dengan tiga podium berturut-turut, pembalap Italia itu yakin bisa menambah lebih banyak kemenangan atas namanya tahun ini.

Lukas Tulovic (Dynavolt Intact GP MotoE™) kembali MotoE™ dan mengendarai Ducati untuk pertama kalinya.

Kemudian, Alessandro Zaccone (Tech 3 E-Racing) dan Miquel Pons (Axxis-MSI) berharap dapat membuat kemajuan.

BACA JUGA:Marc Marquez 'Tiru' Gaya Bagnaia Mengendarai Motor Ducati

Banyak dari kejuaraan tahun lalu yang bersaing ketat akan kembali lagi pada 2024, jadi kami siap untuk musim kompetitif yang menarik.

Pemenang dua kali tahun lalu, Andrea Mantovani, sekarang bersama Klint Forward Factory Team, serta pembalap seperti Kevin Zannoni (Openbank Aspar Team) dan Kevin Manfredi (Ongetta SIC58 Squadracorse), semuanya mengincar kesuksesan dalam beberapa bulan mendatang.

Alessio Finello (Felo Gresini MotoE™) dan Maria Herrera (Klint Forward Factory Team) juga akan berusaha catatkan hasil bagus.

Dan bagaimana dengan para rookie? Mantan pembalap World Superbike, Chaz Davies (Aruba Cloud MotoE™ Racing Team), bersiap memulai petualangan di MotoE™.

BACA JUGA:Wajib Download ! 8 Aplikasi Pendamping Pengendara Motor Selama Mudik Lebaran 2024