Ini Teknik Ngerem Motocross yang Benar untuk Pecinta Off Road
Lawan CRF dan KLX, Yamaha WR155R Curi Perhatian Penggemar Motor Trail-Dok ME/ Ismet-
JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Ketika bradsis naik motor trail atau motocross salah satu hal yang penting banget diperhatiin adalah cara bradsis ngerem.
Karena motornya tinggi, jadi kalau bradsis kurang hati-hati pas ngerem, bisa-bisa bradsis jatuh.
Umumnya, bradsis harus lebih banyak pake rem depan ketimbang belakang saat bradsis off-road.
Ini biar bradsis bisa ngerem dengan lebih stabil dan nggak cepet jatuh.
BACA JUGA:Dibanderol Rp 52,9 Juta, TVS IQUBE S Jamin Kualitas dan Teknologi Terbaik Untuk Motor Listrik
BACA JUGA:Asia Road Racing Championship 2024 Seri Ke-3 Motegi Dimulai, Ini Jadwal Kompletnya
Selain itu, teknik ngerem yang baik juga penting banget buat kontrol kecepatan dan kestabilan saat melibas medan yang berat.
Penggunaan Rem Depan Dan Belakang
Saat bradsis off-road penting banget untuk paham soal pengereman di motocross.
Biasanya sekitar 60 persen kekuatan rem ada di depan dan sisanya 40 persen di belakang.
Jadi, rem depan fokusnya buat ngerem keras atau memperlambat motor, sementara rem belakang lebih buat kontrol dan stabilisasi motor.
BACA JUGA:Empat Fakta TVS iQube, Motor Listrik Dari Pabrikan India di Indonesia
BACA JUGA:Cocok Untuk Ojol! Biaya Pemakaian Motor Listrik Hampir 81% Lebih Murah Dibanding Motor Bensin
Rem belakang juga penting saat bradsis mau belok, jadi jangan lupa untuk rem pelan-pelan sebelum tikungan.
Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-
