Yuk, Pahami Cara Kerja Rem ABS pada Motor

JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Teknologi Anti-lock Braking System (ABS) dalam sistem pengereman motor memainkan peran penting dalam meningkatkan keselamatan berkendara.

ABS mampu mencegah kecelakaan akibat roda yang mengunci saat melakukan pengereman tiba-tiba, yang dapat membuat pengendara jatuh dari motor.

Karena pentingnya dalam mengurangi risiko kecelakaan, beberapa negara sudah mewajibkan penggunaan rem ABS pada semua motor yang dijual di pasaran.

ABS bekerja dengan memanfaatkan speed sensor untuk membaca kecepatan roda depan dan belakang.

Ketika kecepatan roda tidak seimbang, informasi tersebut akan disampaikan ke Electric Control Unit (ECU), yang selanjutnya mengirim sinyal ke modulator ABS.

BACA JUGA:Bedah Detail Mesin Yamaha NMAX TURBO, Banyak Juga Bedanya!

BACA JUGA:PRJ 2024: Kolaborasi Grand Filano x The Palace Jeweler, Bisa Dapat Pendant Edisi Terbatas Senilai Rp 27 Juta Gratis

Modulator ini akan menyesuaikan tekanan minyak rem ke kaliper, sehingga roda dapat kembali pada kecepatan yang stabil tanpa terkunci. Hal ini membuat proses pengereman tetap halus dan aman.

Sebagai contoh, ketika pengendara melakukan pengereman mendadak pada kecepatan tinggi, speed sensor akan mendeteksi deselerasi yang berlebihan yang dapat menyebabkan roda mengunci.

Dalam situasi ini, modul ABS akan segera menyesuaikan tekanan minyak rem sehingga roda tetap bebas dari kekunci dan pengendara dapat mengendalikan motor dengan aman.

Pemerintah sedang merencanakan untuk mewajibkan penggunaan ABS pada motor baru. Menurut Kepala Sub Bagian Perencanaan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Mochamad Leksono Sidi, keselamatan berkendara menjadi prioritas utama dalam upaya mengurangi angka kecelakaan lalu lintas.

BACA JUGA:Ini Komentar Aldi Satya Mahendra Pasca Juarai WorldSSP300 Misano

BACA JUGA:Spesifikasi Mesin Motor Yamaha Sudah Disiapkan Untuk Jenis Bahan Bakar Bioetanol

Target pada tahun 2030 adalah bahwa semua kendaraan bermotor, baik baru maupun bekas, harus memenuhi standar fitur keselamatan sesuai dengan regulasi internasional.

Upaya ini diharapkan dapat menjadi perubahan positif dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas dan memberikan perlindungan kepada pengguna jalan dari risiko yang dapat dihindari.

Dengan mewajibkan penggunaan ABS pada semua motor, diharapkan tingkat keselamatan berkendara dapat meningkat dan memberikan perlindungan lebih besar kepada semua pengguna jalan.