Yamaha Butuh Proses Panjang untuk Kembali Berjaya di MotoGP

JAKARTA, MOTOREXERTZ.COM - Yamaha mengalami penurunan performa signifikan sejak Fabio Quartararo meraih gelar juara pada 2021.

Meski begitu, tim Iwata mulai melakukan langkah pemulihan dengan merekrut personel baru, termasuk mantan engineer Ducati, Max Bartolini, yang kini menjabat sebagai Technical Director.

Selain itu, rencana akuisisi tim satelit Pramac mulai tahun 2025 menjadi dorongan besar bagi pengembangan motor YZR-M1 mereka.

Namun, kebangkitan Yamaha ke puncak MotoGP diprediksi akan memakan waktu yang tidak sebentar.

Neil Hodgson dari TNT Sports memperingatkan bahwa meski Yamaha bekerja keras, proses tersebut bisa memakan waktu bertahun-tahun.

BACA JUGA:Periklindo Umumkan Rencana Mendirikan Pusat Motor Listrik di Jakarta Dan Enam Kota Lainnya di Indonesia

BACA JUGA:Meski Hadapi Regulasi Pemotongan RPM, Yamaha Racing Indonesia Siap Rebut Podium Juara di ARRC 2024 Sepang

Gavin Emmett juga menyoroti kehadiran Paolo Pavesio, pengganti Lin Jarvis sebagai Managing Director, yang dianggap tepat untuk membantu Yamaha bangkit.

Hodgson memuji upaya Yamaha mengatakan bahwa mereka melakukan segala yang benar untuk mengejar ketertinggalan.

Ia juga terkesan dengan mode serangan penuh Yamaha dalam upaya mereka kembali ke jalur juara.

Meski Hodgson meragukan peluang Yamaha bersaing tahun depan, ia yakin perubahan regulasi bisa membawa mereka kembali memenangkan kejuaraan.

BACA JUGA:Untuk Menghormati Juara Dunia F1 Tiga Kali, Ducati Bakal Luncurkan Motor Limited Edition!

BACA JUGA:Awal Oktober BBM Jenis Pertalite Akan di Batasi, Berikut Kendaraan Yang Bakal Terdampak!

Michael Laverty menambahkan bahwa segala yang Yamaha kembangkan saat ini untuk era 1000cc akan terlihat nyata ke depannya.