Marc Marquez dan Valentino Rossi Memanas, Ungkit Drama Musin 2015

JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM -- Perseteruan Marc Marquez dan Valentino Rossi kembali memanas setelah Rossi mengungkit lagi drama musim MotoGP 2015.

Rossi menyalahkan Marquez atas kekalahannya dalam perebutan gelar kala itu, menyebut pembalap Spanyol tersebut tidak sportif.

Namun, Marquez memilih menanggapi sindiran itu dengan tenang. “Dua orang tidak bisa bertarung kalau salah satunya nggak mau,” ujar Marquez, seperti dikutip Marca.

Di tengah panasnya komentar Rossi, Marquez justru bersiap menghadapi musim baru bersama Ducati, dengan motor spek pabrik yang sama seperti Pecco Bagnaia, murid Rossi di VR46.

BACA JUGA:Seri Penutup YCR 2024 Digelar di Semarang dengan 15 Kelas Balapan, Berikut Daftarnya!

BACA JUGA:Pebalap Yamaha Racing Indonesia, M Faerozi Raih Runner-up Klasemen Akhir AP250 ARRC 2024

Marquez mengakui bahwa perjalanan kembali ke puncak setelah masa sulit bersama Honda tidaklah mudah.

Cedera berkepanjangan membuatnya memasuki spiral negatif, tetapi ia merasa kebangkitannya bersama Gresini Ducati pada 2024 membantunya menikmati kemenangan dengan cara yang berbeda.

“Sekarang, saya lebih menghargai kemenangan dibanding sebelumnya,” katanya. Dengan tim Gresini yang penuh semangat dan profesional, Marquez merasa dirinya terlahir kembali.

“Gresini itu seperti keluarga, mereka membawa semangat Fausto (Gresini) dan tetap profesional. Di sana saya bisa balapan tanpa tekanan dan bersenang-senang.”

BACA JUGA:Marc Marquez: Dulu Ducati Cuma Beban, Sekarang Jadi Idaman

BACA JUGA:Belajar dari Valentino Rossi, Marco Bezzecchi Siap Hadapi Tantangan Baru di Aprilia

Ketika kesempatan bergabung dengan Ducati datang, Marquez tidak berpikir panjang. "Ketika mereka bilang saya yang terpilih, saya nggak tanya kenapa. Saya cuma bilang, 'oke, di mana saya harus tanda tangan?'" ujarnya.

Marquez percaya dirinya membuat keputusan yang tepat untuk melangkah bersama Ducati.