Dominasi Vinales di Tes Aragon: Inovasi Aero dan Mass Damper KTM Diuji Ketat

JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM -- Sirkuit MotorLand Aragon kembali menjadi saksi bisu upaya pengembangan motor di kancah MotoGP. 

Dalam sesi tes krusial baru-baru ini, pembalap Maverick Vinales berhasil mencatatkan waktu tercepat, bahkan sukses melampaui rekor lap resmi sirkuit tersebut. 

Pencapaian impresif ini diraih saat Vinales fokus pada pengujian komponen-komponen vital, termasuk aerodinamika terbaru dan konfigurasi mesin yang diperbarui, serta mass damper terkini pada motor Tech3 KTM-nya. 

Tes pasca-balapan seringkali menjadi momen penting bagi tim untuk mencoba inovasi yang tidak bisa dilakukan selama akhir pekan Grand Prix dan Vinales tampak memanfaatkan kesempatan ini dengan maksimal.

BACA JUGA:Akankah Tech3 Berpindah ke Ducati? Sinyal Kuat dari Investor Baru

Fokus utama Vinales dalam agenda pengujian ini adalah peningkatan kemampuan motor dalam menikung. 

Aerodinamika baru yang diuji coba dirancang untuk mengoptimalkan aliran udara di sekitar motor, yang pada akhirnya dapat memengaruhi downforce dan stabilitas. 

Vinales secara khusus menyoroti dampak positif dari aerodinamika anyar ini saat motor memasuki tikungan, di mana ia merasakan presisi yang lebih baik. 

Kendati demikian, ia juga mengutarakan bahwa perubahan tersebut sedikit memengaruhi fase pengereman dan akselerasi saat motor masih berada di tengah tikungan (on-gas turning), sebuah kompromi yang seringkali harus dicari dalam pengembangan prototipe balap.

BACA JUGA:Quartararo Berharap Lebih dari Peran Andrea Dovizioso

Selain itu, Vinales juga mengevaluasi versi terbaru dari komponen yang dikenal sebagai salad box milik KTM. 

Di dalam salad box ini tersemat mass damper dengan desain yang disebut-sebut mirip dengan yang digunakan oleh Ducati. 

Perangkat ini memiliki fungsi krusial untuk mereduksi chatter yaitu getaran berlebih pada sasis atau ban serta vibrasi lainnya pada motor. 

Pengurangan chatter sangat penting untuk meningkatkan stabilitas dan kepercayaan diri pembalap, yang pada akhirnya berkontribusi pada kecepatan di lintasan.