Tolak Jadi Penonton, Pabrikan MotoGP Minta Dorna Sport Ubah Sistem Komersial Ala Formula 1
Managing Director Yamaha Motor Racing MotoGP, Lin Jarvis--Motosport
JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM -- Lagi panas nih di balik layar MotoGP, para pabrikan gede yang tergabung dalam MSMA (Ducati, KTM, Aprilia, Yamaha, dan Honda) baru aja ngadain pertemuan penting di GP Republik Ceko akhir pekan lalu.
Mereka bareng-bareng minta ke Dorna Sports buat kasih bagian yang lebih gede dari pendapatan hak komersial kejuaraan.
Gak cuma itu, mereka juga sepakat nunjuk Lin Jarvis (mantan direktur dan penasihat Yamaha) jadi juru bicara dan wakil resmi mereka. Lucunya, waktu hal ini dikomunikasikan ke tim-tim satelit, mereka juga langsung dukung penuh langkah tersebut.
Setelah sepakat, Lin Jarvis dan Massimo Rivola (presiden MSMA) langsung ketemu sama CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta, buat nyampein tuntutan mereka.
BACA JUGA:Diikuti Ribuan Peserta, Inilah Para Pemenang AHM Technical Skill Contest 2025
BACA JUGA:Borong Podium di Magelang, Arsenio Algifari Tembus Tiga Besar Klasemen MX2 2025

CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta--Michelin Motorsport
Katanya sih, reaksi awal dari Ezpeleta kurang bersahabat, keliatan gak seneng gitu. Tapi para pabrikan udah siap sama kemungkinan itu, dan berharap banget pembicaraan bisa lanjut lagi pas balapan di Austria nanti. Udah keliatan banget mereka serius dan gak main-main.
Fokus utama pembicaraan yang bakal datang itu ada dua hal penting, yang pertama soal duit alias pendanaan. Saat ini cuma tim satelit doang yang dapet subsidi sekitar €2,5 juta per motor, atau setara Rp44 miliar.
Walaupun tujuannya emang buat sewa mesin ke pabrikan juga sih, tapi para produsen pengen banget ada dana khusus yang disediakan buat mereka, tanpa syarat-syarat ribet.
Sumber dananya ya dari pendapatan hak komersial itu tadi, dan mereka maunya ada kejelasan pembagian.
BACA JUGA:Mantap! Dua Pembalap Astra Honda Tembus 10 Besar di JuniorGP dan ETC 2025 Aragon
BACA JUGA:GIIAS 2025: AHM Rilis Penyegaran New CRF 150L, Dibanderol Rp 37 jutaan
Yang kedua, mereka juga pengen bisa punya slot balap sendiri di MotoGP. Soalnya sekarang slot-slot itu dimiliki sama Dorna dan cuma disewain ke tim buat jangka waktu tertentu.
Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-


