Kenali Tanda Ini Kalau Gak Mau Motor Loe Mogok di Jalan
Ilustrasi pengendara sepeda motor--Freepik
Sistem kelistrikan yang tidak stabil dapat menyebabkan motor mogok, terutama untuk motor injeksi yang sangat bergantung pada ECU.
7. Bunyi Gesekan pada Rantai atau Transmisi
Rantai yang kendor atau tidak terlumasi dengan baik bisa menimbulkan bunyi berdecit. Jika dibiarkan, rantai bisa lepas atau bahkan putus.
Begitu pula dengan transmisi yang kasar saat perpindahan gigi, ini bisa jadi pertanda ada masalah pada kopling atau girboks. Jika salah satu komponen ini bermasalah, motor bisa langsung berhenti di jalan.
8. Mesin Cepat Panas
Overheating merupakan tanda bahwa sistem pendinginan tidak bekerja dengan baik. Pada motor berpendingin cairan, kemungkinan air radiator berkurang atau kipas pendingin tidak berfungsi.
Sementara pada motor berpendingin udara, bisa jadi karena oli menurun kualitasnya. Mesin yang terlalu panas bisa macet mendadak karena komponen di dalamnya memuai berlebihan.
BACA JUGA:8 Langkah Beli Motor Listrik untuk Pertama Kali
BACA JUGA:Sering dianggap Sepele, Ini 6 Kelakuan Pemotor yang Justru Melanggar Peraturan!
9. Bau Aneh dari Motor
Bau gosong atau bau bahan bakar yang menyengat bisa menjadi tanda ada kebocoran atau gesekan berlebihan.
Misalnya kabel yang meleleh karena korsleting atau bensin yang bocor dari karburator. Kondisi ini selain berbahaya juga berpotensi membuat motor tiba-tiba berhenti bekerja.
10. Konsumsi Bahan Bakar Mendadak Boros
Jika tiba-tiba motor terasa lebih boros dari biasanya, bisa jadi ada masalah pada sistem injeksi, karburator, atau filter udara.
Mesin yang tidak efisien dalam mengolah bahan bakar berpotensi mengalami kerusakan lebih lanjut, dan salah satunya berakhir dengan mogok.
Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-


