Jorge Lorenzo: Marquez Juara Karna Punya Otak yang di Luar Nalar!

"Seperti yang selalu saya katakan, seorang pembalap yang masuk ke MotoGP pada 2013 dan langsung menjuarai dunia di musim pertamanya pasti punya talenta luar biasa," lanjut Jorge Lorenzo.

Jorge Lorenzo, legenda MotoGP asal Spanyol.--DAZN

"Sekarang dia masih yang terbaik di usia 32 tahun, dan punya motor terbaik. Jadi, hasilnya hanya soal matematika,” tutup pembalap yang juga pernah jadi rekan setim Valentino Rossi tersebut.

Pujian dari Lorenzo terasa istimewa karena keduanya pernah bersaing ketat di lintasan. Pada awal 2010-an, rivalitas mereka termasuk yang paling sengit di MotoGP. 

Jorge Lorenzo sempat menjadi lawan utama Marc Marquez saat sang rookie fenomenal itu merebut gelar dunia pertamanya pada 2013. 

BACA JUGA:Jadwal MotoGP Australia 2025: Alex Marquez dan Francesco Bagnaia Bakal Saling SikutBACA JUGA:Klasemen MotoGP 2025: Bagnaia Terus Tempel Alex Marquez, Posisi 5 Besar Memanas

Meski begitu, hubungan mereka kini jauh lebih hangat, terutama setelah Jorge Lorenzo memutuskan pensiun.

Mantan pembalap asal Spanyol itu memang memiliki karier yang luar biasa. Jorge Lorenzo meraih tiga gelar juara dunia MotoGP, yakni pada tahun 2010, 2012, dan 2015, semuanya bersama Yamaha. 

Sebelum itu, ia juga menjuarai kelas 250cc dua kali, pada tahun 2006 dan 2007. Total lima gelar dunia membuktikan kualitasnya sebagai salah satu pembalap paling berprestasi di era modern.

BACA JUGA:10 Fakta Menarik dan Unik Tentang MotoGP 2025

BACA JUGA:3 Pembalap MotoGP dengan Gaya Balap Paling Unik

Gelar terakhir Jorge Lorenzo di MotoGP datang pada musim 2015, ketika ia mengalahkan Valentino Rossi dalam perebutan gelar yang berlangsung hingga balapan terakhir di Valencia. 

Setelah pindah ke Tim Ducati dan kemudian ke Honda, performanya menurun akibat cedera dan kesulitan adaptasi. Akhirnya, Jorge Lorenzo mengumumkan pensiun pada akhir musim 2019, dengan Grand Prix Valencia menjadi balapan terakhirnya di MotoGP. 

Sepanjang kariernya di kelas utama, Lorenzo mencatat 47 kemenangan, 114 podium, dan 43 pole position dari 203 balapan yang dijalaninya. Kini, dari luar lintasan, Jorge Lorenzo tak segan memberikan pujian kepada mantan rivalnya. 

Menurutnya, keberhasilan Marc Marquez membuktikan bahwa dalam dunia MotoGP, kehebatan sejati bukan cuma soal mesin atau kecepatan, tapi tentang bagaimana seorang pembalap mampu menaklukkan pikirannya sendiri.