Gara-gara Jorge Lorenzo, Marc Marquez Bisa Tinggalkan Ducati, Kok Bisa?

Gara-gara Jorge Lorenzo, Marc Marquez Bisa Tinggalkan Ducati, Kok Bisa?

Pembalap Ducati Lenovo MotoGP, Marc Marquez--Ducati Corse

"Tapi, kalau mau dibandingkan dengan kecepatan dan bakat, saya rasa Marc pembalap terkuat dan tercepat dalam sejarah."

"Dia bisa jadi juara dengan dua tim pabrikan, tapi kalau dia bisa menangkan dengan tiga tim yang berbeda, maka sudah tidak perlu diragukan lagi, tidak perlu dipertanyakan lagi, dia berarti jadi yang terbaik dalam sejarah," tambah Jorge Lorenzo.

BACA JUGA:Profil Jorge Lorenzo: Legenda MotoGP Underrated

BACA JUGA:Ada Peran Valentino Rossi dalam Pemilihan Nicolo Bulega Jadi Pengganti Marc Marquez

Tiga pembalap terbaik dalam sejarah MotoGP yang dimaksudkan Jorge Lorenzo adalah Giacomo Agostini yang sudah meraih 15 gelar juara dunia MotoGP, lalu mantan rekan setimnya di Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi yang mendapatkan 7 gelar.

Sementara Marc Marquez yang juga sudah menyamai gelar milik Valentino Rossi berhasil menang di MotoGP 2025.

Total dari 7 gelar tersebut, Marc Marquez mendapatkannya dengan dua tim yang berbeda. 6 gelar ia dapat saat masih di Tim Repsol Honda dan kini di Tim Ducati Lenovo.

Saat ini, Marc Marquez berusia 32 tahun dan butuh 8 tahun atau lebih baginya jika ingin melewati torehan gelar Giacomo Agostini.

BACA JUGA:Daftar Lengkap Pembalap MotoGP 2026: Toprak Razgatlioglu Siap Ancam Marquez

BACA JUGA:3 Pembalap MotoGP yang Berpotensi Gantikan Francesco Bagnaia di Ducati

Hal tersebutlah yang dimaksudkan oleh Jorge Lorenzo jika Marc Marquez tak akan bisa melewati atau menyamakan gelar Giacomo Agostini.

Menurut Jorge Lorenzo, satu-satunya cara agar Marc Marquez bisa dinilai sebagai pembalap paling hebat dalam sejarah MotoGP adalah jika pindah ke tim pabrikan lain kemudian menjadi juara lagi.

Besar kemungkinan, tim-tim yang mampu bersaing di papan atas, seperti Tim Red Bull KTM, Aprilia Racing, atau Yamaha bisa menjadi pertimbangan bagi Marc Marquez jika ingin menjadi juara dunia MotoGP dengan tiga tim yang berbeda.

Musim 2025 ini Marc Marquez telah menjadi juara dan ia tak akan lagi mengikuti dua seri terakhir MotoGP di Portugal dan Valencia lantaran mengalami cedera bahu.

Artinya, jika kontraknya telah habis dan tidak ada kesepakatan untuk perpanjangan kontrak.

Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya