Yayasan AHM Ajak Masyarakat Pekalongan Jaga Kelestarian Satwa Owa Jawa

Yayasan AHM Ajak Masyarakat Pekalongan Jaga Kelestarian Satwa Owa Jawa

Program ini melibatkan masyarakat sekitar untuk berperan aktif menjaga kelestarian satwa langka.--AHM

JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM -- Yayasan Astra Honda Motor (AHM) bersama komunitas peduli fauna primata owa menggelar Program Konservasi Owa Jawa di Kawasan Hutan Petungkriyono dan Lebakbarang, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.

Mengusung tema “Titian Lestari: Koridor Kehidupan untuk Owa Jawa”, program ini menjadi bukti nyata komitmen Yayasan AHM dalam melindungi habitat flora dan fauna asli Indonesia.

Program ini melibatkan masyarakat sekitar untuk berperan aktif menjaga kelestarian satwa langka.

Kawasan Petungkriyono dan Lebakbarang merupakan rumah bagi lima jenis primata, termasuk Owa Jawa (Hylobates moloch) yang kini berstatus Terancam Punah (Endangered) menurut daftar merah IUCN.

BACA JUGA:Makin Sporty! AHM Rilis All New Honda Vario 125 di Indonesia, Harga Rp 20 Jutaan

Meski berada di luar kawasan konservasi resmi, area ini memiliki peran krusial dalam menjaga populasi primata arboreal tersebut yang menghadapi tekanan akibat fragmentasi hutan, perambahan, dan aktivitas perburuan.

Program ini sendiri bertujuan mengintegrasikan pemulihan ekosistem hutan, edukasi lingkungan, serta pemberdayaan komunitas lokal.

Berbagai kegiatan dilakukan, mulai dari produksi bibit pohon lokal, penanaman dan perawatan lahan, hingga edukasi konservasi untuk generasi muda.

Selain itu, media informasi lingkungan juga dipasang untuk meningkatkan kesadaran warga tentang pentingnya menjaga hutan.

BACA JUGA:Guru Inspiratif Astra Honda 2025, Yayasan AHM Apresiasi Dedikasi Tenaga Pendidik

Selain fokus konservasi, program ini mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pengembangan produk berbasis hasil hutan bukan kayu secara berkelanjutan, bekerja sama dengan Kelompok Wanita Tani (KWT).

Sebagai peringatan Hari Penanaman Pohon Indonesia yang jatuh pada 28 November, Yayasan AHM juga melakukan aksi penanaman 8.000 pohon, seperti Kayu Sapi (Pometia spp.), Kayu Babi (Cryptomeria sp.), Kepayang (Pangium edule), dan Aren (Arenga pinnata), untuk memperkuat habitat sekaligus menyediakan pakan utama bagi Owa Jawa.

Ketua Yayasan AHM, Ahmad Muhibbuddin, mengatakan malalui program ini diharapkan memberikan dampak nyata dalam menjaga Owa Jawa yang terancam punah.

Selain itu juga, diharapkan dapat memperkuat habitat hutan, sekaligus menumbuhkan kesadaran dan partisipasi masyarakat, serta menciptakan harmoni antara manusia dan alam untuk keberlanjutan lingkungan di masa depan.

Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya