Terungkap, Begini Cara Gunakan Fitur Rideology The App di New Kawasaki Ninja ZX-25R

BACA JUGA:Hasil MotoGP Thailand 2022: Miguel Oliveira Menang, Pecundangi Duo Ducati

BACA JUGA:Kualifikasi MotoGP Thailand 2022: Marco Bezzecchi Pole Position

Selain itu juga bisa melihat catatan pengendaraan, termasuk rute GPS, posisi gigi, rpm, dan informasi lainnya. Saat terhubung, pemberitahuan telepon (panggilan, pesan) ditampilkan pada panel instrumen. Pengendara juga dapat mengubah pengaturan tampilan instrumen (unit pilihan, pengaturan jam dan tanggal) melalui smartphone.

Tak cukup sampai situ, New ZX-25R juga dilengkapi mode berkendara baru. Menggantikan power mode Full & Low. Pilihannya kini antara Sport, Road, Rain dan Rider. Yang terakhir bisa setel sendiri kadar sensitif dari traction control dan tenaga sesuai preferensi.

BACA JUGA:Kawasaki Resmi Luncurkan New Kawasaki Ninja ZX-25R dan ZX-25RR, Dijual Rp 105 Jutaan

BACA JUGA:Bikers Honda ADV Series Ramai-Ramai Cari Pahala Bantu UMKM di Lokasi Wisata

Selain itu, motor ini juga jadi lebih siap diajak mengebut dengan suspensi spesial. Tak perlu ribet gonta-ganti. Cukup atur preload di depan dan pengaturan suspensi belakang yakni preload, compression dan rebound.

+++++

Tampilan speedometer New Kawasaki Ninja ZX-25R|KMI|

Sementara pada sektor mesin, motor ini menggendong enjin berkapasitas 249,8 cc dengan konfigurasi 4 silinder segaris, DOHC, 16 katup. Memiliki diameter bore x stroke 50,0 x 31,8 mm, serta rasio kompresi mesin 11,5:1.

Tenaga maksimalnya mencapai 49,5 Hp pada 15.500 rpm dan torsi puncaknya 22,9 Nm pada putaran 14.500 rpm. Powernya itu disalurkan ke roda belakang menggunakan girboks enam percepatan.

BACA JUGA:Hebat, India Resmi Masuk Kalender MotoGP 2023

BACA JUGA:Yamaha Gelar Kompetisi SHELL bLU cRU Yamaha Enduro Challenge, Ini Jadwal Lengkapnya

Memiliki sederet fitur canggih. Lampunya sudah berteknologi LED, baik di bagian depan maupun belakang. Lalu ada Kawasaki Traction Control (KTRC) yang memiliki tiga mode berkendara dan bisa disetel off.

Kawasaki juga memberikan Power Mode Selection yang memungkinkan pengguna dapat mengatur output power mesinnya sesuai keinginan. Terdapat dua pilihan yakni Full dan Low. Kemudian KQS (Kawasaki Quick Shifter) yang hanya tersedia di varian tertinggi. Bukan hanya upshifts, tapi juga bisa downshifts, dan mulai berfungsi di atas 2.500 rpm.