JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Ban yang berbentuk bulat, bisa mengalami benjol (atau bergelembung) pada permukaannya, dan biasanya muncul di satu titik saja.
Penyebab benjolan pada ban motor benjol dapat terjadi karena putusnya benang ban yang mengakibatkan tidak adanya penahan di sisi kiri dan kanan ban.
Dan ketika ban diisi udara, maka tekanan akan menekan karet samping dan memunculkan benjolan.
BACA JUGA:Jika Masih di MotoGP, Suzuki GSX-RR Bakal Berbalut Livery Barry Sheene di Seri Inggris
Sesungguhnya ban motor yang benjol tidak dapat disepelekan, karena berpotensi besar dapat mengalami kecelakaan.
Motor akan bergoyang dan tidak stabil ketika dikendarai.
Mengapa Ban Motor Benjol Bisa Benjol?
Ada beberapa penyebab ban motor benjol yang sering dianggap sepele, padahal wajib diwaspadai.
Inilah penyebab ban motor benjol:
BACA JUGA:Pasar Motor Turun di Bulan Juni, FIF Tetap Cetak Laba Rp 2,2 Triliun di Semester I 2024
1. Kurang Isi Angin
Ketika mengisi angin, pengendara harus dapat memastikan dan menentukan tekanan ban yang pas.
Tekanan yang kurang dapat menyebabkan dinding ban tidak dapat menahan beban pengendara, sehingga lama-kelamaan kawat pada dinding ban akan putus.
2. Terbentur di Lubang
Ban motor yang membentur atau menghantam lubang dengan keras, apalagi dalam kecepatan tinggi dapat membuat benang ban jadi putus.