JAKARTA, OTOMOTIFXTRA.COM - Ketika memiliki sepeda motor, pasti berkewajiban untuk merawatnya secara berkala, seperti melakukan tune-up pada kendaraan bermotor.
Wajib diketahui, ternyata tune-up berbeda dengan servis pada umumya.
Jika servis hanya mengganti oli ataupun memperbaiki bagian motor tertentu, maka tune-up berbeda dari hal tersebut.
BACA JUGA:Cek Fitur Varian Paling Rendah dari Yamaha NMAX Generasi Terbaru
Namun, keduanya sama-sama memiliki tujuan baik yaitu, agar kendaraan terasa lebih nyaman dan awet.
Jadi apa sih yang dimaksud ‘tune up’?
Yang pasti tune up berfungsi mengembalikan performa motor seperti baru dari keluaran pabrik.
Secara garis besar, tune up merupakan salah satu perawatan motor, yang artinya menstandarisasi kondisi motor menjadi seperti baru turun dari dealer, sehingga performanya menjanjikan kenyamanan dan akselerasi yang bertenaga.
BACA JUGA:ECU Motor Rusak Ternyata Masih Bisa Diperbaiki Lho
Perawatan ini penting, lantaran penggunaan motor yang dipakai setiap hari dapat menyebabkan beberapa perubahan.
Nah, perubahan tersebut yang sebaiknya dikembalikan ke performa standar awal agar kualitas motor gak turun terus menerus, khususnya pada komponen mesin dan filter udara yang sudah lama gak melakukan tune-up.
Perwatan ini juga meliputi pembersihan area ruang bakar khususnya carbon chamber dengan teknik gurah, jalur injektor, throttle body dari kotoran hasil pembakaran, sehingga area pembakaran bersih, otomatis motor sehat, lebih nyaman dan enak dikendarai.
Lantas apa bedanya, dengan servis pada umumnya?
BACA JUGA:Jangan Asal! Begini Cara yang Tepat Melakukan Perawatan Pada Pelek Jari-jari Sepeda Motor
Sesungguhnya ada 3 sektor yang diperhatikan saat melakukan tune-up