Harga Miring! Motor Royal Enfield Bakal Dilelang Kemenkeu, Catat Tanggalnya!
JAKARTA, MOTOREXPRETZ.COM - Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan (Kemenkeu) bakal melelang 60 motor gede (moge) Royal Enfield. Lelang itu akan dilaksanakan pada 28 Juli 2023.
Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengumumkan, akan melakukan lelang 60 motor Royal Enfield Classic dalam waktu dekat ini.
Direktur Jenderal Kekayaan Negara Rionald Silaban menjelaskan, sejak motor Royal Enfield Classic dilelang lewat laman resmi www.lelang.go.id, banyak sekali masyarakat yang ikut melakukan bidding atau menawar.
BACA JUGA:Terkuak! Penyebab Kampas Kopling Motor Cepat Habis
Besarnya antusias masyarakat melakukan lelang motor Royal Enfield tersebut membuat sistem laman resmi www.lelang.go.id menjadi down.
Oleh karena itu lelang kemudian dihentikan sementara, karena pihak DJKN melakukan perbaikan sistem terlebih dahulu.
"Royal Enfield kita lihat peminatnya cukup besar dan belajar dari pengalaman yang bulan lalu, gara-gara traffic sehingga jam, ini kita persiapkan sebaik-baiknya," jelas Rionald saat ditemui di Gedung Dhanapala, Selasa 18 Juli 2023
Rionald mengungkapkan, sebanyak 61.000 orang masuk ke laman www.lelang.go.id dan sebanyak 3.000 orang melakukan penawaran atau bidding.
BACA JUGA:Daftar Harga Ban Honda Spacy, Mulai dari Rp 200 Ribuan!
Sehingga lelang 60 motor Royal Enfield Classic ini kemudian direncanakan akan diundur menjadi akhir bulan Juli 2023, atau diperkirakan mulai dilakukan pada 28 Juli 2023.
"Intinya kita memastikan lelang ini sifatnya transparan. Sehingga kita ingin peminat semua ikut yang dilelang-lelang berikutnya. Jumlahnya ada 60 kendaraan yang berkapasitas 350 cc dan 500 cc," jelas Rionald.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Lelang DJKN Joko Prihanto mengungkapkan, diperkirakan lelang motor Royal Enfield Classic ini akan dimulai pada 28 Juli 2023.
"Kita akan lelang ulang, kurang lebih Insya Allah pada tanggal 28 Juli, karena masih kita persiapkan sarana dan prasarana, khususnya IT-nya," jelas Joko.
BACA JUGA:Ini Alasannya Mengapa Sepeda Motor Tidak Boleh Masuk Tol di Indonesia
Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-