Intip Semua Fitur Unggulan Honda PCX Hybrid

JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Teknologi hybrid pada motor kini semakin banyak di gandrungi oleh masyarakat di Indonesia, hingga penjualannya pun meningkat. Motor Honda PCX dengan teknologi hybrid ini diluncurkan oleh Honda dengan harga Rp 41,3 juta.

Fitur yang diberikan oleh motor ini pun juga sangat lengkap, namun perlu para pengendara motor ketahui bahwa penyematan teknologi hybrid ini lebih berorientasi pada performa motor Honda PCX Hybrid, bukan untuk efisiensi pada bahan bakar. 

Honda PCX Hybrid ini berkapasitas 150cc, sehingga performa nya jauh lebih tangkas. Selain itu, Honda PCX mengklaim bahwa motor mampu menghemat BBM lebih dari 2.2%, dan hasil riset ini telah melalui metode ECE R40, serta berdasarkan pengetesan Euro 3.

BACA JUGA:Coba dan Rasakan Langsung Sensasi Berkendara di GIIAS Bandung 2023

Berikut adalah fitur unggulan yang dimiliki Honda PCX Hybrid. Yuk, simak! 

1. Mode Berkendara

Terdapat 3 mode berkendara yaitu Drive Mode, Sport Mode, dan Idling Mode. Pengendara dapat menyesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.

Ketika mengaktifkan mode “Drive Mode” pengendara dapat merasakan performa motor yang sangat bertenaga namun juga tetap hemat bahan bakar.

Kemudian, apabila mengaktifkan “Sport Mode” makan pengendara akan merasakan akselerasi yang lebih responsif dari Honda PCX Hybrid ini.

BACA JUGA:Big Skutik Premium, New Honda PCX160 Hadir Semakin Mewah dengan Warna Terbaru

2. Pengereman ABS

ABS atau Anti-Lock Breaking System merupakan system pengereman paling aman yang dimiliki oleh motor Honda PCX Hybrid ini. Dengan system ABS, motor menjadi lebih mudah dikendalikan meskipun pengendara melakukan pengereman secara mendadak.

Cara kerjanya adalah Ketika sensor ABS mencoba mendeteksi ada roda yang mengunci, secara otomatis sinyal akan dikirimkan ke modulator, kemudian akan ada perintah melalui piston rem atau minyak rem.

Tekanan akan kembali naik dan normal apabila penguncian berkurang, tekanan fluida nya juga berlangsung sangat cepat yaitu sekitar 15-50 per detik, sehingga roda tidak terkunci di kala terjadi pengereman mendadak.