8 Tips Merawat Motor Matik Agar Awet Jangka Panjang, Jadi Nggak Gampang Rusak Deh

Penggunaan motor matik yang hanya dengan memutar tuas gas menjadikan para pengendara cenderung lebih ceroboh. Hal yang sering dilakukan adalah merubah kecepatan motor secara tiba-tiba, yaitu tiba-tiba menurunkan kecepatan secar drastis dari kecepatan tinggi, atau sebaliknya. Perlakuan semacam ini akan merusak masa umur mesin bahkan merusak vanbelt motor matik kalian.

4. Melakukan Servis Berkala Tepat Waktu

Perawatan yang dilakukan saat servis berkala motor matik adalah penggantian oli, membersihkan karburator dan seting motor. Lakukan servis sekitar 3 bulan sekali atau sesuai KM yang dianjurkan, dan jangan lupa biasakan servis di bengkel resmi agar jika memerlukan penggantian suku cadang sudah dipastikan merupakan suku cadang asli.

5. Ganti Oli Secara Berkala

Penggantian oli yang biasanya dilakukan setiap 1000 km, sedangkan untuk pergantian oli transmisi motor (oli gardan) ketika motor sudah mencapai 5000 km. Selalu gunakan oli sesuai dengan spesifikasi motor matik kalian.

BACA JUGA:Motor Matic New Honda Spacy Helm In Fi, Catat Nih Kelebihan dan Kekurangannya

6. Pastikan Vanbelt dan Roler dalam Kondisi Baik

Vanbelt dan roller adalah dua komponen yamng membuat motor matik kalian  dapat melaju. Pastikan vanbelt motor kalian  dalam kondisi baik, karena vanbelt yang terbuat dari karet dan saat kondisinya buruk atau terlalu tua bisa saja putus di tengah jalan dan membuat motor tidak bisa berjalan lagi.

7. Jangan Lupakan Perawatan AKI

Mengetahui kondisi AKI motor matik adalah hal yang cukup sulit. Tetapi jangan sampai AKI motor matik kalian  mati karena jika AKI motor matik kalian  mati untuk menyalakan motor kalian  harus menggunakan kick starter. Untuk motor matik penggantian AKI sebaiknya dilakukan dalam 7 – 8 bulan sekali.

8. Ganti Oli Shockbreaker

Tak hanya oli mesin, oli pada shockbreaker juga sebaiknya diganti secara berkala. Jadwal penggantian oli shockbreaker umumnya setelah melewati 10.000 KM.