Pesona Cantik Umbrella Girls MotoGP Akan Hilang Usai Diakuisisi Liberty Media?

JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Formula 1 (F1) telah menghentikan penggunaan "grid girls" setelah diakuisisi oleh Liberty Media. 

Kehadiran gadis-gadis cantik di lintasan balap dianggap tidak sesuai dengan nilai-nilai yang ingin disampaikan. 

Namun, sejak Liberty Media mengambil alih mayoritas saham Dorna Sport, yang memiliki hak atas MotoGP, muncul pertanyaan serupa mengenai keberadaan umbrella girls alias gadis payung di lintasan.

BACA JUGA:Pedro Acosta Bidik Podium di Seri MotoGP America 2024

Terkait masalah ini, terdapat opini yang berbeda. 

Sebagian berpendapat bahwa kehadiran umbrella girls menambah daya tarik pada ajang balap MotoGP, sementara yang lain berpendapat bahwa hal tersebut tidak sesuai dengan norma masyarakat modern. 

CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta, menyatakan bahwa hingga saat ini MotoGP akan tetap mempertahankan keberadaan umbrella girls. 

BACA JUGA:Legenda MotoGP Sebut Duet Marc Marquez dan Pedro Acosta Bakal Jadi Dream Team KTM

Menurutnya, larangan terhadap kehadiran gadis-gadis payung bisa dianggap sebagai tindakan yang merugikan perempuan dan melanggar prinsip kebebasan individu.

Ketika F1 menghentikan penggunaan grid girls pada tahun 2018, Liberty Media menyatakan bahwa pameran gadis cantik tidak sesuai dengan nilai perusahaan dan bertentangan dengan norma masyarakat modern. 

Meskipun demikian, keputusan tersebut menuai kontroversi, dengan beberapa mantan grid girls, termasuk Melissa James, menentang langkah tersebut dan menilai bahwa hal itu justru merendahkan profesi mereka sebagai pramuniaga.

Diperlukan pemahaman yang cermat dalam menanggapi isu keberadaan umbrella girls di MotoGP. 

BACA JUGA:RESMI! MotoGP dan F1 Dimiliki Oleh Satu Perusahaan Ini

Sementara banyak yang menganggap bahwa gadis-gadis payung ini dapat meningkatkan daya tarik acara balap, kita juga harus memperhatikan nilai-nilai sosial dan kesetaraan gender dalam menanggapi peran perempuan dalam dunia olahraga.