Jake Dixon Cetak Kejutan di Silverstone, Mario Aji Terpuruk di Moto2

JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Jake Dixon bikin geger di Moto2 Inggris dengan kemenangan yang bikin bangga! Dixon, pembalap dari CFMoto Aspar Team, sukses jadi tuan rumah pertama yang finis terdepan di Silverstone sejak Danny Kent di Moto3 tahun 2015.

Kesuksesan ini jadi obat penawar frustasi Dixon, setelah beberapa masalah fisik yang menghambat performanya di sesi-sesi sebelumnya. Di sisi lain Aron Canet harus menelan pil pahit.

Meski mendominasi balapan dari awal, kesalahan di tikungan awal lap terakhir membuatnya kehilangan posisi terdepan, dan memberikan kesempatan pada Dixon untuk meraih kemenangan.

Canet berusaha keras mengejar, tapi akhirnya tidak bisa mengejar motor Dixon yang lebih cepat. Celestino Vietti juga menunjukkan semangat juangnya.

BACA JUGA:Brivio Effect, Trackhouse Racing Ngegas Pakai Livery Suzuki di MotoGP

BACA JUGA:Gila! Jorge Martin Memimpin Practice MotoGP Inggris Dengan Dominasi

Walau sempat terlempar ke urutan ke-13 karena masalah dengan ban belakang, Vietti berhasil bangkit dan mengamankan podium ketiga. Balapan Moto2 terpaksa diundur karena MotoGP yang digelar lebih dulu, sehingga suhu lintasan menurun dan memaksa para pembalap Moto2 memakai kombinasi ban lunak.

Ai Ogura, yang sempat memimpin dari posisi pole, harus merelakan posisinya setelah Canet menyerbu di lap kedua. Ogura mengalami kesulitan setelah ditinggal Canet dan Dixon, serta terlibat dalam berbagai insiden yang menyebabkan beberapa lawan terjatuh.

Meski demikian, Sergio Garcia Dols tampil memukau dengan memulihkan posisi dan finis di urutan keempat, menjaga posisinya di puncak klasemen dengan jarak 18 poin dari Ogura. Sementara itu, Mario Aji, pembalap asal Indonesia, tampil impresif hingga pertengahan balapan. Memulai dari posisi ke-21, Mario berhasil naik ke posisi ke-12 setelah beberapa lawan mengalami kecelakaan.

Sayangnya, ambisinya untuk masuk ke 10 besar harus pupus setelah mengalami high-speed crash di lap ke-10, membuatnya kehilangan peluang untuk meraih poin besar di Silverstone.