Performa Konsisten Zarco Buka Peluang Gantikan Luca Marini di Tim Pabrikan Honda

JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM -- Setelah tiga seri pertama MotoGP 2025, suasana di dalam skuad Honda mulai menunjukkan potensi perubahan, terutama soal komposisi pembalap. Salah satu yang tak luput dari perhatian adalah Johann Zarco, pembalap yang membela tim satelit LCR Honda.

Pasalnya, Zarco tampil cukup konsisten dan beberapa kali jadi pembalap Honda terbaik di lintasan. Dari enam balapan, termasuk Sprint dan Grand Prix, ia empat kali finis paling depan dibanding rider Honda lainnya.

Penampilannya yang paling memukau saat MotoGP Argentina, di mana ia start dari posisi ketiga, lalu finis keempat di Sprint, dan keenam di balapan utama.

Kemudian di GP Amerika, Zarco juga hampir bikin kejutan besar. Meski memulai dari posisi ke-15, ia berhasil menyalip para pesaingnya hingga masuk ke posisi tujuh. Sayangnya, ia terjatuh empat lap sebelum finis, dan tren finis 10 besar pun terhenti.

BACA JUGA:Antusiasme Penonton Meledak, Dorna Sports Umumkan GP Prancis Resmi Diperpanjang Hingga 2031

BACA JUGA:Kenalin Nih, Honda E-VO: Calon Motor Listrik Baru Bergaya Cafe Racer

Johann Zarco (5)--motorsport.com

Meskipun demikian, Zarco tetap optimistis. Ia merasa performa saat ini cukup untuk membuka peluang ke tim pabrikan Honda HRC Castrol. "Hasil saat ini memberi kredibilitas kepada Honda" ungkapnya, melansir dari laman motorsport.com (6/4/25).

Zarco bukan orang baru di tim pabrikan. Tahun 2019, ia pernah membalap untuk KTM, tapi kerja sama itu berakhir lebih cepat. Kini, setelah kembali naik performanya bersama tim satelit, Zarco merasa siap naik level lagi.

Kesempatannya terbuka karena salah satu kursi di tim pabrikan Honda akan kosong akhir musim nanti. Hal tersebut dikarenakan kontrak Luca Marini akan habis, dan bisa jadi tidak diperpanjang. Marini dan Zarco sama-sama direkrut dari Ducati untuk musim 2024–2025.

Namun, Marini juga punya kelebihan. Meski start-nya lambat musim lalu, ia terkenal stabil dan sering memberi masukan teknis untuk membantu pengembangan motor.

BACA JUGA:Kawasaki Perkenalkan Corleo: Konsep Kuda Robot Bertenaga Hidrogen yang Bisa Ditunggangi

BACA JUGA:Terpuruk di Awal Musim, Aprilia Racing Pasang Target Baru di MotoGP Qatar 2025

Alberto Puig, manajer tim Honda, pernah memujinya sebagai pembalap yang tidak hanya mengeluhkan masalah, tapi juga menawarkan solusi.