Motor Listrik Lokal vs Impor: Mana yang Lebih Unggul?
Motor Listrik Lokal merk Gesits vs Motor Listrik Impor merk Honda--Otocom
Motor lokal punya jaringan layanan purna jual lebih luas, terutama di kota-kota besar.
Beberapa brand lokal bahkan bekerja sama dengan bengkel umum untuk layanan darurat. Selain itu, garansi dan aftersalesnya sudah disesuaikan dengan kondisi pasar Indonesia.
Motor luar negeri masih terbatas layanan servisnya. Beberapa merk bahkan hanya punya 1-2 dealer besar di kota tertentu dan unit yang dibeli online bisa menyulitkan pengguna saat ada kendala teknis.
BACA JUGA:Perlukah Ganti Oli Tiap 2.000 Km di Tahun 2025? Simak Faktanya!
BACA JUGA:Motor Superbike Milik Legenda F1, Michael Schumacher Terjual Lewati Target
5. Dukungan terhadap Industri Nasional
Membeli motor listrik lokal berarti mendukung industri dalam negeri, menciptakan lapangan kerja, dan mendorong pertumbuhan teknologi nasional. Pemerintah juga memberikan insentif khusus untuk motor listrik dengan kandungan lokal (TKDN) tinggi.
Motor impor biasanya mengalirkan keuntungan ke luar negeri dan belum tentu berkontribusi pada ekosistem lokal secara langsung.
Dengan demikian, motor listrik lokal unggul dari sisi harga, layanan purna jual, dan kontribusinya terhadap industri nasional. Cocok buat pemakaian harian, ojek online, atau first buyer yang ingin transisi dari motor bensin ke listrik.
Sementara motor listrik impor unggul di performa, desain, dan teknologi. Lebih cocok buat pengguna yang mementingkan gaya, fitur modern, dan siap mengeluarkan uang lebih banyak.
Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-


