Profil Johann Zarco: Dari Juara Moto2 hingga Jadi Momok di MotoGP
Johann Zarco pembalap MotoGP dari tim Honda LCR--Honda Racing
Tiga musim berturut-turut, Johann Zarco mencetak banyak podium dan menjadi salah satu pembalap satelit terbaik sekaligus menjadi momok bagi pembalap unggulan di MotoGP seperti Marc Marquez, Francesco Bagnaia, Jorge Martin, dan masih banyak lagi.
Puncaknya pada MotoGP Australia 2023, Johann Zarco meraih kemenangan perdana di kelas MotoGP setelah lebih dari 120 start. Musim 2023 ditutup dengan posisi 5 klasemen akhir.
Akhir 2023, Johann Zarco resmi pindah ke LCR Honda untuk musim 2024–2025. Meski Honda sedang mengalami masa sulit, Zarco tetap optimis bisa berkontribusi dalam pengembangan motor.

Pembalap LCR Honda MotoGP, Johann Zarco--Honda LCR
Musim 2025 menjadi catatan emas bagi Johann Zarco. Ia memenangkan MotoGP Prancis di Le Mans, menjadikannya pembalap Prancis pertama yang menang di sirkuit tersebut dalam 71 tahun.
Kemenangan itu datang di bawah hujan, dengan ribuan fans bersorak di kandang sendiri, menjadi sebuah momen yang langsung masuk ke sejarah MotoGP Prancis.
BACA JUGA:Honda Rilis Motor Listrik Murah Dibawah Rp 10 Juta, Punya Jarak Tempuh 80 km
BACA JUGA:Honda Rilis Video Teaser Motor Baru Bermesin V3 Supercharged, Begini Tampangnya
Meski belum pernah juara dunia di MotoGP, Johann Zarco pernah dua kali meraih gelar juara Dunia di kelas Moto2: 2015 dan 2016
Johann Zarco adalah pembalap yang dikenal gigih, tidak mudah menyerah, dan selalu memberi perlawanan di lintasan.
Dari juara dunia Moto2, masa-masa sulit di KTM, hingga kemenangan bersejarah di rumah sendiri, Zarco membuktikan bahwa perjalanan panjang dan kerja keras bisa menghasilkan momen legendaris
Bukan tak mungin nantinya Johann Zarco bisa menjadi juara dunia MotoGP di masa mendatang jika ia mampu meningkatkan performanya dengan konsisten.
Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-


