Profil Sirkuit Sepang: Kombinasi Tikungan dan Trek Lurus yang Menantang

Grandstand utamanya juga dikenal dengan bentuk atap menyerupai daun kelapa sawit, simbol penting bagi Malaysia sebagai negara penghasil kelapa sawit terbesar di dunia.

Karakteristik Lintasan

Sirkuit Sepang memiliki panjang total 5,543 kilometer dengan total 15 tikungan dengan rincian 10 ke kanan dan 5 ke kiri. 

Trek ini termasuk salah satu yang paling menantang karena memiliki kombinasi lurusan panjang dan tikungan teknis. 

Dua lintasan lurus di bagian depan dan belakang memungkinkan pembalap mencapai kecepatan lebih dari 300 km/jam sebelum mengerem keras menuju tikungan tajam. 

Lebar lintasan mencapai 16 meter, memberikan ruang cukup luas untuk manuver dan aksi saling salip yang spektakuler.

Selain itu, kondisi cuaca di Malaysia sering menjadi faktor penentu. Panas terik dan hujan tropis yang tiba-tiba membuat balapan di Sepang selalu tidak terduga. 

Grip lintasan bisa berubah drastis hanya dalam beberapa lap, menguji kemampuan pembalap dalam beradaptasi dengan cepat.

BACA JUGA:Profil Sirkuit Motegi, Lintasan Balap MotoGP Andalan Jepang

BACA JUGA:Profil Sirkuit Misano: Lintasan Legendaris MotoGP San Marino

Momen Bersejarah

Selama bertahun-tahun, banyak momen ikonik terjadi di Sepang. Dalam ajang MotoGP, sirkuit ini dikenal sebagai tempat lahirnya rivalitas legendaris, seperti antara Valentino Rossi dan Marc Marquez. Sementara di era Formula 1, sirkuit ini menjadi arena kemenangan penting bagi tim-tim besar seperti Ferrari dan Mercedes.

Sirkuit Sepang di Masa Kini

Walau Malaysia kini tidak lagi menjadi tuan rumah Formula 1 sejak 2017, Sirkuit Sepang tetap aktif dan menjadi pusat motorsport utama di Asia Tenggara. 

Selain MotoGP Malaysia yang masih berlangsung setiap tahun, lintasan ini juga digunakan untuk balapan nasional, latihan tim, dan acara otomotif lainnya.