Spesial! Peringati Hari Ibu, PT AHM Gelar Edukasi Safety Riding Buat Perempuan, The Power of Wanita Indonesia
Mereka diajari tips berkendara yang aman dan nyaman bagi perempuan, postur tubuh yang baik saat berkendara, dan penggunaan riding gear seperti helm yang tidak hanya sebagai alat pelindung diri namun sudah menjadi kebutuhan dan gaya hidup.
BACA JUGA:Modifikasi Yamaha NMAX 2020: Sadis! Lowrider Nyentrik dari Bali, Didukung Fitur Futuristik
General Manager Marketing Planning & Analysis Division AHM Andy Wijaya mengatakan kaum perempuan terutama sosok ibu memiliki peran strategis dalam mendukung upaya membentuk kesadaran keselamatan berkendara dan perubahan positif sejak dari lingkungan keluarganya, yaitu sebagai pendidik, pelindung dan pengayom keluarga.
Kegiatan edukasi keselamatan berkendara ini diharapkan mampu menjadikan sosok perempuan Indonesia semakin hebat dan kuat serta berperan aktif dalam membudayakan keselamatan berkendara.
“Kami ingin perempuan dapat menjadi panutan dalam berkendara yang aman, baik di keluarga maupun di lingkungannya. Kami berharap mereka dapat menjadi teladan bagi masyarakat dengan turut serta menciptakan lalu lintas yang tertib dan aman, sekaligus dapat menjadi bagian dari penyelamat kehidupan generasi muda,” ujar Andy.
Selain mendapatkan keseruan dalam edukasi ini, seluruh peserta juga langsung mendapatkan helm dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) sebagai bentuk kepedulian dan aksi nyata dalam mendukung kampanye keselamatan berkendara sekaligus menginsipirasi masyarakat luas.
+++++
Konsisten Peduli Pada Peran Perempuan, AHM Konsisten Berikan Edukasi Safety Riding||PT AHM
Konsistensi dengan Edukasi
AHM terus memperkuat komitmennya dan konsisten dalam memberikan edukasi safety riding guna mewujudkan budaya aman dan selamat berkendara bagi masyarakat.
Sepanjang tahun ini, sebanyak 76.892 orang dari Sabang sampai Merauke telah mendapatkan pemahaman pentingnya keselamatan berkendara melalui edukasi safety riding.
Edukasi yang diberikan bersinergi dengan berbagai elemen masyarakat, seperti sekolah mulai dari taman kanak-kanak hingga jenjang perguruan tinggi, sampai dengan memberikan pelatihan kepada komunitas serta instansi swasta dan pemerintah.
Selain mendapatkan edukasi keselamatan berkendara, para peserta juga diharapkan menjadi agen perubahan dengan turut aktif menyebarkan semangat keselamatan berkendara di lingkungannya.
Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News
- Source
- Tag
- Share
-