Jadi pulser motor adalah sebuah alat yang sangat penting dalam rangkaian mesin kendaraan.
Alat ini dibuat dari bahan besi dengan kandungan magnet dan dililitkan kawat tembaga khusus.
Jenis kawat tembaga yang dililitkan sangat halus.
BACA JUGA:Cek Modifikasi Digital Yamaha Aerox, Tambahan Kesan Adventure yang Makin Kece!
Ketika ujung dari pulser ditempelkan pada logam kemudian ditarik berulang, maka ujungnya mampu mengalirkan listrik.
Besar kecilnya aliran listrik yang muncul bisa diukur melalui avometer.
Fungsi Pulser Motor dan Jenisnya
Sesuai dengan pengertiannya bahwa pulser terbuat dari bahan besi bermagnet dan dililit oleh kawat tembaga, nantinya alat ini bisa menentukan kapan listrik akan dialirkan. Pulser bisa mendeteksi posisi piston pada motor dari pick up magnet.
BACA JUGA:Bradsis Perlu Tahu, Inilah Waktu yang Tepat untuk Service CVT
Nantinya aliran listrik akan dikirimkan ke CDI dan TCI sehingga terjadi proses pengapian pada busi.
Timing yang tepat dalam mengalirkan listrik merupakan kemampuan dari pulser, sehingga fungsi pulser sendiri begitu penting.
Sebutan dari pulser pun berbagai macam seperti pick up coil atau spul pulser.
Pada mesin motor terdapat dua jenis pulser yang perlu dipasang.
BACA JUGA:Tak Perlu Menunggu, Begini Cara Mudah Buat SIM Online: Berikut Daftar Biayanya!
Keduanya akan memiliki peran masing-masing dalam menentukan waktu pengiriman listrik yang tepat.
Berikut ini penjelasan dari kedua jenis pulser motor.