Simak Cara Kerja Pulser Motor, Lengkap dengan Fungsinya

Rabu 24-04-2024,08:00 WIB
Reporter : Ade Rafiuddin
Editor : Priya Satrio

BACA JUGA:MotoGP Jerez 2024: 3 Pembalap Wild Card Bakal Meramaikan Balapan

Tak hanya mengeluarkan listrik saja, tetapi fungsi pulser yang paling hebat adalah bisa menentukan timing arus listrik dengan tepat. 

Ketika besi magnet didekatkan pada ujung pulser bahkan ditarik berulang, maka aliran akan muncul dan membuat CDI berfungsi.

Arus listrik yang diciptakan oleh pulser hanya bisa diketahui jumlahnya menggunakan Avometer. 

Adanya aliran listrik ini akan membuat jarum penunjuk pada avometer bergerak dan mengarah pada skala X10 atau X100 ohm meter. 

BACA JUGA:Cek Modifikasi Digital Yamaha Aerox, Tambahan Kesan Adventure yang Makin Kece!

Angka yang keluar adalah nilai dari lilitan kawat tembaga pada pulser. 

Ketika kawat digesekkan pada kawat tembaga, maka jarum penunjuk akan bergerak dan artinya terdapat aliran listrik. 

Namun ada suatu masalah pada pulser jika ternyata jarum menunjuk tidak menimbulkan getaran atau perubahan. Artinya tidak ada aliran listrik yang diciptakan sehingga membuat pengapian pada busi tidak berhasil. 

Cara ini juga sering dilakukan untuk pengecekan bagaimana kondisi dari pulser motor. Jika mesin motor tiba-tiba tidak berjalan dengan normal, bisa saja masalahnya terdapat pada pulser ini. 

BACA JUGA:Bradsis Perlu Tahu, Inilah Waktu yang Tepat untuk Service CVT

Apabila Anda sudah mengecek berulang kali menggunakan avometer dan jarum tidak ada tanda-tanda bergerak padahal sudah menggesek kawat tembaga pulser, artinya alat sudah rusak. Penggantian mungkin saja perlu dilakukan. 

Ciri Apabila Terjadi Kerusakan pada Pulser Motor 

Ketika motor mengalami mogok atau sulit dinyalakan, Anda perlu tahu apakah yang mengalami kerusakan adalah pulser atau bukan. Ada beberapa ciri yang bisa diamati apabila kerusakan terjadi pada pulser. 

BACA JUGA:Tak Perlu Menunggu, Begini Cara Mudah Buat SIM Online: Berikut Daftar Biayanya!

Pertama adalah motor tidak bisa dihidupkan dengan tidak adanya arus listrik, sehingga busi tidak memercikan api. Kedua adalah motor mungkin saja bisa bergerak namun tidak akan berjalan dengan normal seperti sering mati mendadak. 

Kategori :