JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Dengan fungsi meredam kejutan pada jalan ke motor, sokbreker punya peran penting sebagai penunjang kenyamanan dan handling motor. Sehingga saat rusak bakal bikin motor terasa nggak enak.
Berikut adalah beberapa ciri-ciri shockbreaker motor yang rusak:
1. Oli Shockbreaker Bocor
Salah satu tanda shockbreaker rusak adalah kebocoran oli shockbreaker.
Hal ini biasanya disebabkan karena seal oli yang sudah pecah sehingga memungkinkan oli untuk keluar.
BACA JUGA:Begini Cara Gunakan Fitur Y-Shift di Yamaha NMAX Turbo, Udah Bisa Pasti Keenakan!
Kebocoran oli ini akan mengurangi kemampuan shockbreaker untuk meredam getaran.
2. Ban Belakang Tidak Stabil/Bergoyang
Ban belakang yang terasa goyang atau tidak stabil saat berkendara bisa jadi disebabkan oleh shockbreaker belakang yang sudah rusak. Kondisi ini juga bisa dipengaruhi oleh ausnya poros roda belakang.
3. Terdengar Suara Hentakan dari Suspensi
Shockbreaker yang rusak akan mengakibatkan suspensi motor tidak dapat bekerja dengan baik.
Akibatnya, akan terdengar suara hentakan yang keras dari suspensi saat melewati jalan tidak rata atau polisi tidur.
BACA JUGA:Perayaan HUT Wahana Artha Group ke-52, Perkuat Lini Bisnis dan Peduli Sekitar
4. Kekuatan Pantulan Tidak Normal
Shockbreaker yang sudah rusak tidak dapat memberikan daya pantul yang maksimal saat melewati jalan tidak rata.