Meski begitu, membandingkan musim Bagnaia dengan dominasi Marquez di 2019 kayaknya agak berlebihan.
BACA JUGA:Launching New Honda PCX160 di Blitar, Hadirkan Promo Eksklusif dan Seru-seruan Bareng Denny Caknan
BACA JUGA:Muncul Update Bajaj Pulsar RS200 Model 2025, Apa Saja yang Baru?
Marquez waktu itu cuma sekali gagal finis, menang 12 balapan, dan mengunci gelar dengan keunggulan 151 poin atas Andrea Dovizioso.
Bagnaia memang hebat, tapi tekanan sprint bikin 2024 terasa jauh lebih rumit daripada sekadar dominasi tunggal.
Kategori :