Matikan Motor dengan Standar Samping Bisa Bikin ECU Rusak, Jangan Disepelekan!
JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Brodsis pasti sering menggunakan motor ketika hendak berhenti langsung mematikan mesin dengan standar samping?
Jangan sering-sering menggunakan standar samping untuk mematikan mesin motor matic, karena akibatnya bisa bikin kamu kaget.
Dalam sejarahnya, kelahiran motor matic tidak memiliki fitur standar samping, di mana saat turun mesin motor bisa langsung mati.
BACA JUGA:Coba dan Rasakan Langsung Sensasi Berkendara di GIIAS Bandung 2023
Namun berkembangnya teknologi semua motor matic sekarang sudah memakai teknologi tersebut.
Untuk lebih aman, sebetulnya saat meninggalkan motor dalam kondisi standby mati.
Sebelum teknologi ini ada, banyak pemilik motor matic yang meninggalkan motornya dalam keadaan mesin menyala.
Dan itu sangat membahayakan karena jika ada anak yang iseng maka motor bisa langsung terpental.
BACA JUGA:Jorge Martin Bisa Jadi Juara Dunia MotoGP 2023, Asalkan Francesco Bagnaia...
Melalui fitur Side stand switch, mesin motor akan mati jika standar samping diturunkan.
Pada bagian pangkal standar dihubungkan dengan engine control unit (ECU) untuk memutus sistem pengapian secara otomatis.
Namun, berkat kecanggihan teknologi ini, banyak pengguna motor yang justru mematikan mesin dengan menegakkan standar samping dan bukan memutar kunci kontak.
Pada dasarnya tidak masalah, namun ada potensi membuat aki soak.
BACA JUGA:Begini Kronologi Dua Bocah SD di Madura Naik Motor Matic ke Jakarta
Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-