Pindah ke Repsol Honda Team, Luca Marini: 'Ada Kekuatan untuk Bangkit Kembali'

JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Pembalap Italia Luca Marini berbagi pemikirannya tentang kepindahan ke Repsol Honda Team dan debut yang menjanjikan saat Tes Valencia.

Ini pertama kalinya Luca Marini berbicara secara terbuka soal peralihan ke Honda pada Kejuaraan Dunia MotoGP™ 2024.

Pembalap berusia 26 tahun ini dikonfirmasi sebagai pengganti Marc Marquez dalam balutan warna khas Repsol Honda, yang mana ia meninggalkan skuad VR46 Racing Team.

BACA JUGA:Keputusan Luca Marini Pindah ke Honda, Mirip Seperti Rossi Dua Dekade Lalu

Ia akan menjadi pembalap ke-20 dalam sejarah yang mengenakan seragam Repsol Honda Team secara penuh waktu, dengan kontrak berdurasi dua tahun bersama pabrikan Jepang tersebut.

Honda mungkin mengalami musim 2023 yang sulit dilupakan.

Namun, perubahan regulasi konsesi, serta debut impresif Marini yang berhasil tembus sepuluh besar dalam Tes Valencia.

Tentunya merupakan sinyal positif bagi kedua pihak.

BACA JUGA:Bikin Yamaha Ketar-ketir! Motor Pesaing Lexi LX 155 Dijual Nggak Sampai Rp10 Juta Loh

Luca Marini Pindah ke HRC---Istimewa

Kapan minat Anda terhadap motor dimulai?

Marini: “Saya ingin mengatakan bahwa ini adalah sesuatu yang dibangun dalam diri saya dari tahun ke tahun ketika saya masih kecil. Hanya skuter, untuk mencoba hal-hal baru, dan kemudian saya naik pocket bike pada usia 4 tahun dan itu seperti sebuah permainan pada awalnya. Tapi kemudian, saya mulai sangat menikmatinya, bahkan lebih, dan lalu motor serta lintasan makin besar dan makin cepat. Jadi, gairah saya juga tumbuh pesat selama bertahun-tahun. Tiba di Kejuaraan Dunia adalah mimpi yang menjadi kenyataan.”

Apa kenangan pertama saat naik motor?

Marini: “Saya tidak punya banyak kenangan tentang masa lalu saya, tapi saya ingat suatu saat, pertama kali saya mengendarai pocket bike, saya punya tiga roda di bagian belakang. Hari pertama menyeimbangkan dengan ayah saya, kami berkata, 'Oke hari ini kami mencoba menyingkirkannya' dan itu adalah hari yang besar.”