Deus Ex Machina Luncurkan Helm Nutshells, Edisi Terbatas, Cocok Untuk Kolektor item

JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM-- Deus Ex Machina sebuah merek fashion yang berbasis di Canggu Bali akhirnya merilis helm baru di Jakarta, Senin 16 September 2024.

Helm ini merupakan penerus helm motocross retro Django yang telah lama ditunggu-tunggu, yang pertama kali keluar pada tahun 2019. 

BACA JUGA:Debt Collector Gadungan Diringkus, Aniaya Remaja dan Bawa Kabur Motor Honda BeAT

BACA JUGA:Razia BBM Subsidi di Jayapura, Dua Kendaraan Tangki Rakitan Diamankan!

Adalah Nutshells helm yang memiliki tiga ventilasi diagonal di setiap sisi dagu dan jendela besar bergaya MX dengan fungsi aliran udara. 

Dagu yang memanjang terangkat di bagian depan untuk menangkis serpihan dari jalan/lintasan dan dilengkapi dengan path yang dapat dilepas pasang sesuai kebutuhan penggunanya. 

Di bagian dalam, Anda akan menemukan lapisan kulit domba imitasi yang lembut. 

BACA JUGA:Periklindo Umumkan Rencana Mendirikan Pusat Motor Listrik di Jakarta Dan Enam Kota Lainnya di Indonesia

BACA JUGA:Awal Oktober BBM Jenis Pertalite Akan di Batasi, Berikut Kendaraan Yang Bakal Terdampak!

“Helm Deus Ex Machina Nutshell  hadir dalam warna putih gading glossy dengan grafis checkerboard, hitam glossy dengan grafis garis orange kuning merah,merah dengan grafis hitam coklat dimana ketiganya juga dilengkapi dengan grafis khas logotype Deus,” ujar Geri Centura, Marketing Manager Deus Ex Machina Indonesia dalam keterangan resminya, Senin 16 September 2024.

Geri juga mengatakan, helm Nutshells ini tidak dilengkapi dengan visor karena lebih cocok untuk menggunakan kacamata motor favorit goggles yang dapat diamankan menggunakan tab kulit terintegrasi di bagian belakang. 

Helm Deus Ex Machina Nutshell, generasi baru helm Django-M. Ichsan-

Untuk cangkangnya terbuat dari bahan fiberglass ringan dan memiliki dua cangkang untuk memberikan kenyamanan maksimal. 

“Semua helm kami dibuat dengan cermat dari setiap serat yang diletakkan di cangkang, hingga pengecatan, pemangkasan, dan pelapisan dengan tangan. Setiap langkah dibuat dengan hati-hati untuk memberikan hasil akhir dan kualitas yang tak tertandingi,” jelas Geri.