Keberadaan Suzuki di Indonesia, Masih Berjuang atau Sudah Angkat Tangan?
Suzuki Raider R150FI--Suzuki Vietnam
JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM -- Kalau kita ngomongin Suzuki, pasti kamu langsung kepikiran soal pergerakannya yang naik turun ya. Kadang kayak nggak serius aja gitu.
Padahal beberapa waktu lalu mereka sempat membantah isu menyerah di Indonesia. Kata mereka, "Suzuki Indonesia akan tetap eksis dan memberikan produk-produk terbaik untuk konsumen."
Tapi itu cuma teori. Faktanya, di lapangan mereka kayak udah nggak terlalu berjuang keras. Maksudnya gimana?
Sebenernya, Suzuki tuh merek yang punya produk keren banget. Motornya selalu punya karakteristik unik, kencang, dan berkualitas.
BACA JUGA:Launching New Honda PCX160 di Blitar, Hadirkan Promo Eksklusif dan Seru-seruan Bareng Denny Caknan
BACA JUGA:Touring Lebih Asyik, Inilah 5 Rekomendasi Vespa Matic yang Wajib Kamu Coba
Shogun 125-Suzuki-
Misalnya, Suzuki Shogun Kebo yang dulu terkenal banget di kalangan pecinta kecepatan karena limiternya nyaris nggak ada.
Terus ada juga Suzuki GSX series yang bikin kita terpukau. Mesinnya super kencang, bisa santai ngegas sampai 13.000 RPM, angka yang jarang banget di kelas 150 cc.
Sementara pabrikan lain main aman di 10.500–12.000 RPM, Suzuki pede banget dengan durabilitas mesinnya. Dan emang terbukti, mesinnya jarang banget jebol.
Tapi sayangnya, semuanya mulai berubah waktu Seiji Itayama, presiden direktur divisi roda dua, dipindah ke Suzuki Finance. Komunikasi internal kacau, kebijakan berubah total.
BACA JUGA:Muncul Update Bajaj Pulsar RS200 Model 2025, Apa Saja yang Baru?
BACA JUGA:Etape 2 Reli Dakar 2025: Daniel Sanders Unggul Telak dan Mantapkan Posisi di Puncak
Pejabat Jepang yang sekarang kayak nggak peduli sama sosialisasi produk atau promosi. Mereka mikir cukup impor motor dari India aja, semuanya bakal beres.
Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-