KTM Terancam Hengkang Lagi dari MotoGP? Begini Tanggapan Bos Dorna

KTM Terancam Hengkang Lagi dari MotoGP? Begini Tanggapan Bos Dorna

Red Bull KTM Factory Racing 2025--MotoGP

JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM -- CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, buka suara soal nasib KTM di MotoGP setelah 2026. Kontrak pabrikan Austria ini bakal habis pada akhir 2026, dan isu krisis keuangan sempat bikin masa depan mereka diragukan. 

Tapi, Ezpeleta memastikan pihaknya lagi negosiasi buat perpanjangan kontrak lima tahun, dari 2027 sampai 2031, biar KTM tetap gaspol di ajang balap para raja.  

Masalah keuangan memang jadi batu sandungan buat KTM. Sebelumnya, mereka harus berhadapan dengan utang mencapai 2,2 miliar euro (sekitar Rp37,5 triliun). 

Untungnya, bulan lalu KTM sukses memenangkan pemungutan suara soal restrukturisasi utang, yang bikin mereka cuma perlu bayar 30% dari total utang itu. 

BACA JUGA:Suzuki GSX250R 2025 Meluncur, Siap Jadi Pilihan Motor Sport Full-Fairing Paling Terjangkau?

BACA JUGA:Bawa DNA SUV ke Roda Dua, Honda Rilis NWG150 2025 dengan Mesin Lebih Bertenaga


Pembalap Red Bull KTM Factory Racing, Brad Binder, Pedro Acosta, Enea Bastianini dan Maverick Vinales--MotoGP

Walau Desember 2024 sempat muncul gosip KTM bakal cabut dari MotoGP demi efisiensi, bos motorsport mereka, Pit Beirer, justru kasih sinyal sebaliknya. 

Katanya, KTM lagi siapin motor baru buat 2027, pas MotoGP mulai era mesin 850 cc.  Ezpeleta sendiri optimistis soal masa depan KTM di MotoGP.

"Saya khawatir karena nggak suka lihat tim dalam kondisi sulit seperti ini. Tapi, di sisi lain, saya nggak khawatir soal partisipasi KTM di kejuaraan dunia," tegasnya dalam wawancara dengan Motosprint. 

Ia menegaskan kalau Dorna lagi negosiasi biar KTM tetap ikut serta setelah 2026. Dukungan buat KTM juga datang dari CEO Aprilia, Massimo Rivola

BACA JUGA:Suzuki Rilis Burgman 400 Model 2025 di Jepang, Skuter Mewah dengan Segudang Fitur Canggih!

BACA JUGA:Anti Ribet! Begini Cara Pakai Box Motor yang Aman Saat Mudik, Jangan Asal!

Menurutnya, kondisi ini jadi peringatan penting buat MotoGP agar lebih ketat dalam mengendalikan biaya.  

Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya