Diggia Terganjal Insiden di MotoGP Qatar 2025: ‘Balapan yang Seru, Tapi Berbahaya’

Diggia Terganjal Insiden di MotoGP Qatar 2025: ‘Balapan yang Seru, Tapi Berbahaya’

Diggia Terganjal Insiden di MotoGP Qatar 2025: ‘Balapan yang Seru, Tapi Berbahaya’--Gold and Goose

JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM -- Musim ini, MotoGP Qatar bisa dibilang jadi salah satu seri paling menegangkan dan penuh kejutan.

Bukan cuma karena persaingan di depan yang sengit, tapi juga karena banyak insiden yang bikin suasana makin panas.

Salah satu pembalap yang kena sial adalah Fabio Di Giannantonio. Awalnya, Ia sempat tampil solid dan berambisi untuk naik podium. Tapi sayangnya, nasib berkata lain.

Di tengah usahanya mempertahankan posisi, Alex Marquez tiba-tiba melakukan manuver agresif buat ambil alih posisi ketiga dan menyenggol Diggia hingga keluar lintasan.

BACA JUGA:Pembalap Binaan AHM Tembus Posisi Terdepan, Nyaris Podium di ATC Qatar 2025

BACA JUGA:Crosser Muda Astra Honda Raih Podium Race 1 Kejurnas Motocross 2025

Insiden ini tentu merugikan Diggia, yang harus tergeser ke posisi 21. Marquez pun akhirnya kena hukuman long lap karena aksi nekatnya itu dianggap terlalu berisiko.

"Balapan yang seru. Start saya sangat bagus, saya berjuang untuk posisi teratas, karena hari ini saya memiliki kecepatan untuk naik podium. Lalu ada manuver aneh oleh Alex. Manuver berbahaya oleh Alex," kata Diggia.

Belum sempat bangkit dari insiden pertama, Diggia kembali kena penalti. Kali ini karena menyenggol Joan Mir, ia diminta menyerahkan posisi sebagai bentuk hukuman.

Tapi yang paling bikin deg-degan adalah saat Jorge Martin tiba-tiba jatuh tepat di depan Diggia di Tikungan 12. Diggia tak punya ruang untuk menghindar dan nyaris menabraknya.

BACA JUGA:Jorge Martin Alami Cedera Parah di MotoGP Qatar 2025, Paru-Paru Bocor dan 6 Tulang Rusuk Patah

BACA JUGA:Alex Lowes Terdepan pada Superpole WSBK Prancis

Ia tetap melanjutkan balapan sambil mengkhawatirkan kondisi Martin. Belakangan diketahui bahwa Martin mengalami cedera cukup serius, yakni sebelas tulang rusuknya patah.

"Kami punya potensi untuk naik podium, jika Anda melihat kecepatan saya, itu luar biasa. Namun yang terpenting, saya sangat senang bahwa Jorge Martin tampak [relatif] baik-baik saja," ujar Diggia.

Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya