Marquez Bersaudara Mainkan Strategi Cerdik di MotoGP Qatar 2025, Murid Valentino Rossi Jadi Korban
Franco Morbidelli, Alex Marquez dan Marc Marquez MotoGP Qatar 2025--MotoGP
JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM -- Alex Marquez baru-baru ini mengungkapkan strategi jitu yang diterapkan dirinya dan Marc Marquez dalam balapan MotoGP Qatar 2025.
Mereka sengaja membiarkan Franco Morbidelli, yang merupakan murid Valentino Rossi, memimpin balapan di awal untuk menghemat ban.
"Kami mengambil apex yang berbeda, oleh karena itu kami bersinggungan," ujar Alex Marquez setelah balapan.
Meskipun strategi ini menguntungkan Marc, yang akhirnya meraih juara, Alex malah harus puas finis di posisi ke-7 setelah terkena hukuman long lap penalty.
BACA JUGA:Meluncur Motor Listrik Ampere Reo 80, Dibanderol Murah Cuma Segini
BACA JUGA:Moto Morini X-Cape 700: Motor Adventure Garang dengan Segudang Fitur Canggih
Taktik ini memang terbukti berhasil, karena Marc Marquez berhasil tampil luar biasa dan melibas 22 putaran dengan manuver yang sangat cerdas.
Meskipun Alex Marquez tidak bisa meraih podium, dia mengaku tak menyesal dengan keputusan strategis tersebut.
"Setelah start saya langsung sadar bahwa fokus Marc adalah menghemat ban," tambah Alex.
Meski begitu, ada sedikit drama di tikungan pertama, di mana Alex dan Marc sempat bersinggungan. Untungnya, hal itu tidak berpengaruh besar pada hasil akhir balapan.
BACA JUGA:Bawa Banyak Barang Makin Praktis, Inilah 5 Keunggulan Fitur Yamaha Gear Ultima
BACA JUGA:Dukung Kampanye #Cari_Aman, WMS Gelar Pelatihan CSRA untuk Komunitas Honda
Sementara itu, Morbidelli yang sempat memimpin harus puas finis di posisi ke-4, namun ia berhak naik satu posisi setelah Maverick Vinales dihukum waktu 16 detik karena masalah tekanan ban. Pada akhirnya, Morbidelli berhasil meraih podium.
"Kami membiarkan Morbidelli melaju di depan dahulu," jelas Alex Marquez tentang strategi timnya.
Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-
