Yamaha dan Honda Tunjukan Perlawanan, Dominasi Ducati di MotoGP Mulai Tergoyang?
Pembalap Castrol Honda LCR, Johann Zarco--MotoGP
“Sudah jelas bahwa talenta Fabio tidak perlu dipertanyakan,” ucap Massimo Meregalli, direktur tim Monster Energy Yamaha.
Dia juga bilang, “Saya pikir kejuaraan ini (MotoGP) membutuhkan semua orang sekarang, tentunya diperlukan untuk membongkar hegemoni Ducati.”
Meregalli optimis kehadiran pabrikan lain di posisi atas jadi tanda positif buat MotoGP.
BACA JUGA:Flying Flea: Masa Depan Motor Listrik Royal Enfield Dimulai 2026
Honda dan Yamaha sebenernya punya sumber daya lebih gede dibanding pabrikan Eropa, tapi mereka masih kaku soal pengembangan.
Misalnya dalam hal aerodinamika dan perangkat ketinggian motor, dua pabrikan Jepang ini setengah hati karena dinilai nggak nyambung sama motor jalanan. Tapi karena gengsi sebagai pabrikan juara udah mulai luntur, mereka mulai berbenah.
Yamaha rekrut Massimo Bartolini, eks tangan kanan Gigi Dall’Igna dari Ducati. Honda juga nggak mau kalah, mereka ambil Romano Albesiano dari Aprilia.
Musim 2027 bakal jadi momen penting, karena semua pabrikan harus mulai dari nol dengan regulasi baru.
“Jangan lupakan bahwa kami adalah Honda dan Honda akan kembali. Begitu juga Yamaha akan kembali,” kata Alberto Puig, manajer tim Honda HRC Castrol. “Kami ingin hal itu terjadi sekarang, tetapi semuanya memerlukan waktu.”
Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-


