Matic Retro vs Matic Modern: Mana yang Lebih Tangguh dan Awet Dipakai Harian?

MOTOREXPERTZ.COM --- Nggak bisa dipungkiri, motor matic kini udah jadi kendaraan favorit di Indonesia. Praktis, tinggal gas dan rem, nggak perlu ribet oper gigi. Tapi di balik kenyamanan itu, muncul satu pertanyaan klasik:

Apakah motor matic modern yang serba canggih lebih awet daripada motor matic jadul yang terkenal bandel?

Yup, generasi motor matic sekarang memang tampil lebih modern dan kaya fitur. Tapi motor-motor matic retro kayak Yamaha Mio generasi awal, Honda Karisma, atau Suzuki Spin masih sering disebut “tahan banting” dan jarang rewel.

Lantas, siapa pemenangnya dalam hal ketahanan dan daya pakai? Yuk, kita bahas satu per satu 

BACA JUGA:Jelang Peluncuran Skutik Retro Baru Suzuki yang Konsumsi BBM-nya 53,4 Km/L, Begini Tampangnya

1. Material dan Konstruksi: Matic Retro Masih Jawara Kekuatan

Motor matic retro dibangun dengan komponen logam yang tebal dan kuat. Nggak heran kalau motor-motor lawas ini bisa bertahan lebih dari satu dekade dan tetap prima. Banyak yang bilang, motor zaman dulu itu “kayak besi semua.”

Sementara motor matic zaman sekarang cenderung menggunakan material ringan seperti plastik ABS dan rangka eSAF (misalnya di Honda).

Desainnya memang lebih futuristik dan bobotnya enteng, tapi banyak pengguna yang merasa motor baru kurang kokoh saat dipakai di jalan rusak atau jatuh kecil.

Jadi, kalau bicara urusan “ketahanan fisik”, motor retro unggul satu poin.

BACA JUGA:Yamaha Grand Filano vs Fazzio: Mana Skutik Retro Hybrid yang Paling Worth It di 2025?

2. Teknologi dan Elektronik: Motor Modern Lebih Canggih, Tapi Juga Lebih Sensitif

Nggak bisa disangkal, motor matic modern jauh lebih “pintar”. Ada fitur-fitur keren kayak Smart Key, Idling Stop System (ISS), panel digital, bahkan koneksi ke smartphone. Semua fitur ini jelas bikin pengalaman berkendara jadi lebih praktis dan nyaman.

Namun, kemudahan ini datang dengan konsekuensi: sistem elektronik lebih sensitif.

Motor modern rentan error kalau kelistrikannya bermasalah atau terendam air. Bahkan beberapa kasus, sistem keyless bikin panik kalau baterai remote drop. 

Sebaliknya, motor matic retro minim komponen elektronik. Justru karena kesederhanaannya, motor lama bisa lebih tahan terhadap cuaca ekstrem dan gampang diperbaiki kalau mogok.