Motor Matic Anda Susah Nanjak? Ini Cara Mengatasinya

BACA JUGA:Berbahaya atau Aman? Ini Fakta di Balik Menyiram Rem Panas dengan Air!

3. Gunakan Bahan Bakar yang Tepat

Motor matic injeksi umumnya membutuhkan bensin dengan oktan tertentu. Jika lo sering pakai bensin beroktan rendah, mesin bisa ngelitik dan kehilangan tenaga saat menanjak.

Gunakan bahan bakar sesuai rekomendasi pabrikan. Selain bikin tenaga motor lebih maksimal, penggunaan bensin berkualitas juga menjaga komponen mesin lebih awet.

4. Periksa Filter Udara

Filter udara yang kotor akan menghambat masuknya udara ke ruang bakar. Hal ini bikin pembakaran tidak sempurna dan tenaga mesin menurun.

Bersihkan filter udara setiap servis rutin, dan ganti jika kondisinya sudah terlalu kotor atau rusak. Biasanya penggantian dilakukan tiap 12.000–16.000 km.

5. Perhatikan Cara Membawa Motor

Kadang masalahnya bukan pada mesin, tapi cara mengendarai motor. Banyak pengendara matic yang langsung menarik gas penuh saat menghadapi tanjakan, padahal itu membuat tenaga motor tidak stabil.

Tarik gas secara halus dan bertahap agar CVT bisa menyalurkan tenaga dengan baik. Selain itu, hindari membawa beban berlebihan yang bikin motor makin berat saat menanjak.

BACA JUGA:3 Motor Tercepat di Dunia Tahun 2025

BACA JUGA:Motor Termahal yang Pernah Dijual di Indonesia, Perumahan di Karawaci Lewat!

6. Periksa Kompresi Mesin

Jika motor sudah lama dipakai dan jarang dirawat, kemungkinan kompresi mesin menurun. Hal ini biasanya ditandai dengan tenaga loyo, konsumsi bensin boros, dan motor sering mogok.

Lakukan pengecekan kompresi di bengkel. Jika memang ada masalah, biasanya perlu dilakukan servis besar seperti mengganti piston ring atau membersihkan ruang bakar.

Tips Agar Motor Matic Tetap Bertenaga di Tanjakan

• Lakukan servis rutin sesuai jadwal.
• Jangan menunggu komponen aus parah sebelum diganti.
• Selalu gunakan bensin berkualitas.
• Biasakan mengendarai motor dengan teknik yang benar, terutama saat menghadapi tanjakan panjang.