Setang Motor Goyang & Berat? Jangan Panik! Cek 6 Bagian Ini Biar Handling Kembali 'Jinak' & Stabil
Ingat! Posisi Stang Motor Dapat Menentukan Keselamatan Saat Berkendara--istimewa
MOTOREXPERTZ.COM --- Pernah merasa motor seperti "melayang" saat dipacu kencang, atau stang terasa berat seolah melawan saat diajak belok? Hati-hati, itu bukan sekadar masalah kenyamanan, tapi sinyal bahaya bagi keselamatanmu.
Kondisi stang yang tidak presisi bisa membuat pengendara cepat lelah (fatigue) dan kehilangan kontrol saat kondisi darurat. Sebelum kamu menyalahkan kondisi jalanan yang rusak, coba cek dulu kesehatan kuda besimu.
Berikut adalah 6 tips ampuh untuk mengembalikan handling motor agar tetap stabil, anteng, dan nurut saat diajak manuver!
BACA JUGA:Tips Atasi Motor yang Terendam Banjir: Jangan Asal Dinyalakan, Begini Kata Ahli
1. Komstir: "Penyakit" Tersembunyi
Sering dengar bunyi cekluk saat ngerem depan? Atau stang terasa kaku dan membuang ke satu sisi? Besar kemungkinan masalah ada pada Komstir (Steering Head).
Solusi: Cek kekencangan baut komstir. Jika terlalu longgar, stang akan goyang/oblak. Jika terlalu kencang, motor sulit belok. Pastikan bearing (pelor) di dalamnya masih bagus dan terlumasi gemuk (grease) dengan baik.
BACA JUGA:Masih Newbie? Jangan Takut! Ini Tips Sunmori Aman dan Nyaman Buat Pemula
2. Ban: Titik Tumpu Utama
Jangan buru-buru bongkar mesin. Masalah stang goyang 80% berasal dari ban.
Tekanan Angin: Ban kempes bikin stang berat, ban terlalu keras bikin motor memantul-mantul. Cek sesuai standar pabrikan (biasanya 29-33 psi).
Fisik Ban: Raba permukaan ban. Jika ada benjolan (bunting) atau kembang ban sudah botak tidak rata, segera ganti. Ban yang cacat akan membuat putaran roda tidak seimbang.
BACA JUGA:Tarikan Motor Matic Terasa Nyendat? Bisa Jadi Kampas Ganda Mulai Aus, Begini Tips Merawatnya
3. Suspensi: Peredam Kejut
Sokbreker depan yang mati atau bocor sebelah akan membuat distribusi beban tidak rata. Akibatnya, stang akan terasa menarik ke satu sisi saat mengerem atau menikung.
Solusi: Cek as shockbreaker, apakah ada rembesan oli? Jika ada, segera ganti seal dan isi ulang oli shock dengan takaran yang presisi kanan-kiri.
4. Ergonomi: Posisi & Handgrip
Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-


