Namun, drama belum berakhir.
Pada lap keenam, Minggu itu menjadi bencana bagi Martin.
Setelah baru saja naik ke posisi keenam, Martin terlihat tidak stabil dan mencoba untuk menyalip Marc Marquez yang ada di depannya.
Akan tetapi, saat melintasi tikungan keempat, Martin menabrak ban belakang Marquez dengan keras, menyebabkan Marquez terjatuh dengan besar dan terseret ke area gravel.
Martin sendiri juga terjatuh dan memastikan balapannya berakhir buruk.
Tidak ada yang salah dari Marquez karena ia tetap berada di jalur balapan yang benar.
BACA JUGA:Pecco Pembalap Pertama yang Pertahankan Nomor 1 di MotoGP!
Kemungkinan, Martin melakukan kesalahan perhitungan saat ingin menyalip Marquez. Martin segera memasuki paddock Prima Pramac sembari menangis.
Bagnaia memiliki peluang besar untuk meraih gelar juara dunia setelah dia berhasil bertahan di posisi tiga besar.
Meski sempat terlewati oleh Brad Binder dan Jack Miller, Bagnaia tetap bertahan di depan.
Binder kemudian turun ke posisi delapan dan berusaha naik ke posisi enam besar, namun melakukan aksi yang terlalu berbahaya dan menyenggol adik Marquez, Alex Marquez.
Binder pun langsung mendapat hukuman turun satu setrip karena dianggap tidak bertanggung jawab dalam balapan.
BACA JUGA:Klasemen MotoGP 2023 Jorge Martin Makin Memangkas Ketertinggalan
Pada putaran ke-20, Jack Miller, yang memimpin balapan, membuat kesalahan di tikungan ke-11 sehingga oli motornya tumpah.
Harapan pembalap Australia itu untuk menjadi juara sirna begitu saja.