8 Ciri-ciri Oli Palsu yang Berdampak Buruk Bagi Kendaraan, No 7 Bikin Orang Mual!
Untuk oli motor yang asli pada umumnya berwarna biru, kuning keemasan, atau merah.
Selain itu, oli yang benar-benar asli dan berkualitas tidak mengendap, terlihat jernih dan bening.
Bau atau aroma dari oli yang asli nyaris tidak berbau, walaupun ada sebagian yang memiliki aroma wangi.
Sedangkan pada oli palsu warnanya terlihat kecoklatan cenderung hitam dan keruh karena berasal dari oli bekas yang kemudian disaring.
Pada oli yang palsu juga terlihat ada endapan yang berasal dari penambahan zat kimia tertentu.
Tidak hanya itu, sebagian besar oli palsu beraroma tidak sedap, menyengat, atau berbau tengik.
Parahnya lagi, ada sebagian oli palsu yang beratnya lebih ringan dibandingkan dengan botol pada oli palsu atau berat bersih oli palsu dalam botol tidak sesuai dengan yang tertera di kemasan.
8. Kode Produksi
Ciri berikutnya yang menandakan oli tersebut palsu adalah tidak adanya kode nomor produksi yang tertera pada kemasan.
Kalaupun ada, belum tentu nomor produksi tersebut sesuai antara yang ada pada botol kemasan dengan di tutup botolnya.
Untuk memastikan apakah kode nomor produksi tersebut dari produsen oli secara resmi atau tidak, Anda bisa mengeceknya di internet.
BACA JUGA:Honda Vietnam Luncurkan Motor Bebek Honda Future 125 FI, Secanggih Apa Sih?
Dampak Menggunakan Oli Palsu pada Motor
Selain mengetahui apa saja ciri dari oli motor yang palsu Anda juga harus memahami apa dampak yang mungkin terjadi jika menggunakan oli jenis ini.
Untuk jangka pendek mungkin tidak akan terlihat secara signifikan.
Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-