Begini Perjuangan Pecco Bagnaia Juarai Sprint MotoGP Belanda
Peco Bagnaia saat sprint race di Assen--motogp.com
Sayangnya, Aleix Espargaro (Aprilia Racing) terjatuh pada lap terakhir saat sedang menempati urutan keenam.
Sementara pembalap lain berusaha mencapai posisi finis terbaik, Bagnaia benar-benar sulit dibendung.
Kecepatannya sangat solid dan konsisten, membuat Martin tak mampu mengimbangi race pace Bagnaia.
Pada lap-lap akhir, keunggulan Bagnaia terus bertambah, memaksa Martin mempertahankan posisi kedua.
BACA JUGA:Resmi! Tim Pramac Racing Wakili Yamaha Mulai MotoGP 2025
BACA JUGA:Bagnaia Guncang Assen dengan Rekor Baru di Practice
Akhirnya, Pecco keluar sebagai pemenang, meraih kemenangan Sprint berturut-turut setelah sebelumnya menguasai podium tertinggi di Mugello.
Vinales menghabiskan sebagian besar balapan sendirian, membawa Aprilia naik podium, diikuti oleh Bastianini yang menduduki urutan keempat.
Alex Marquez diganjar penalti tiga detik karena tidak menjalani Long Lap Penalty atas pelanggaran track limit, sehingga ia finis kedelapan.
Hasil ini mendongkrak Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP Team) ke P7, di belakang Binder yang menghuni tempat keenam. Franco Morbidelli membawa pulang satu poin dengan finis kesembilan, mengalahkan Acosta.
Begitulah, Pecco Bagnaia sekali lagi menunjukkan dominasinya di Tissot Sprint MotoGP Belanda, memastikan dirinya tetap menjadi pembalap yang harus diwaspadai.
Sementara itu, para pembalap lain harus bekerja keras untuk mengejar ketertinggalan dan memperbaiki performa mereka di balapan berikutnya.
Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-