Terungkap! Ini Alasan MotoGP Jarang Digelar Malam Hari

MOTOREXPERTZ.COM -- Kalau kalian perhatikan jadwal balap dari MotoGP, hampir semua balapan digelar siang atau sore hari.

Hanya ada satu atau dua sirkuit saja yang menggelar balapan pada malam hari, seperti di Qatar.

Padahal, balapan malam punya daya tarik tersendiri, seperti lampu menyala, suasana dramatis, dan suhu yang lebih bersahabat.

Lalu, kenapa pihak MotoGP jarang sekali menggelar balapan pada malam hari? Ternyata, alasannya bukan hanya mengenai pencahayaan, tapi juga ada hal teknis dan logistik yang cukup harus diperhatikan.

Apa sajakah itu? Berikut Motorexpertz.com memaparkannya:

BACA JUGA: Jadwal MotoGP Jerman 2025: Perang Saudara antara Marc Marquez vs Francesco Bagnaia

BACA JUGA: Sekelas Ban MotoGP, Tapi Gak Layak di Jalanan? Ini Fakta Mengejutkannya!

1. Biaya Pencahayaan yang Sangat Mahal

Balapan MotoGP butuh pencahayaan ekstrim yang merata dan terang di sepanjang lintasan.

Tidak bisa asal pakai lampu jalan atau stadion biasa. Pencahayaannya harus benar-benar dirancang agar tidak bikin bayangan tajam muncul dan pencahayaannya tidak mengganggu atau menyilaukan si pembalap.

Contohnya, di Sirkuit Losail (Qatar), pencahayaan lintasan malamnya menghabiskan lebih dari 3.600 lampu dengan total biaya jutaan dolar yang berarti bisa mencapai miliaran rupiah.

Tidak semua sirkuit sanggup pasang sistem seperti itu dan belum tentu juga semua promotor siap untuk menanggung biayanya.

BACA JUGA: Teknologi Canggih di Motor MotoGP Tapi Kok Belum Ada di Motor Biasa? Ini Jawabannya!

BACA JUGA: Gak Nyangka! Motor MotoGP Bisa Semahal Perumahan di Pondok Indah