2. Rute Perjalanan
Agar perjalanan lebih efisien sebaiknya menggunakan aplikasi penunjuk jalan. Dengan menggunakan aplikasi tersebut kita dapat melihat situasi jalan yang akan ditempuh dan memilih alternatif jalan yang tepat.
Setelah melakukan pengaturan terhadap titik tujuan, bikers dapat memanfaatkan fitur panduan suara sehingga tidak perlu melihat jalur di aplikasi yang berpotensi mengganggu konsentrasi saat berkendara.
BACA JUGA:Sejarah Baru! Aleix Espargaro dan Aprilia Akhirnya Ukir Kemenangan Pertama di Argentina
BACA JUGA:Intip Kondisi Terbaru Marc Marquez, Genjot Fisik dengan Latihan Berat: Non Stop!
Namun apabila kurang yakin dan ingin melakukan pengecekan rute, maka melihat aplikasi penunjuk jalan hanya boleh dilakukan saat berhenti atau menepi sejenak di bahu jalan.
3. Istirahat Cukup
Waktu tidur yang kurang kerap dialami saat bulan Ramadhan, sehingga bagi pengendara hal ini dapat memiliki potensi terjadinya micro sleep atau terlelap sejenak tanpa disadari.
Untuk para pengendara yang melakukan perjalanan pendek dan merasakan konsentrasi menurun karena mengantuk, sempatkan beristirahat minimal selama 10 menit.
BACA JUGA:Cetak Pole Pertama Buat Aprilia, Aleix Espargaro Bicara Peluang Podium di Argentina
BACA JUGA:Beli Motor Can-Am di IIMS Hybrid 2022, Dapat Diskon Rp 5 Juta
4. Berpikir Positif
Waktu berbuka puasa di rumah bersama dengan keluarga menjadi hal yang sangat ditunggu selama bulan Ramadhan.
Terkadang hal ini memicu kondisi lalu lintas yang padat saat pulang kerja. Dalam kondisi seperti ini, emosi sangat mudah terpancing untuk itu kita perlu selalu berpikir positif terhadap pengendara lainnya.
Selain itu kita juga perlu memiliki rasa toleransi dan sabar agar kepentingan sesama pengguna jalan dapat terpenuhi, serta tetap dapat mengendalikan emosi saat berpuasa.
+++++