Keren, SPBU BP Ajak Komunitas Motor Sunmori untuk Rasakan BBM Baru

JAKARTA, MOTOREXERTZ.COM - PT Aneka Petroindo Raya (JV BP-AKR), perusahaan kerja sama antara bp dan PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), mengajak komunitas motor merasakan secara langsung keunggulan bahan bakar barunya yakni, bp Ultimate dengan Teknologi ACTIVE.

Di mana kegiatan ini mengambil tema “bp Ultimate Morning Ride”. Kegiatan Sunmori kali ini diikuti sebanyak 30 sepeda motor dari komunitas motor Yamaha R15 dan Bellissimo Scooter.

BACA JUGA:Andi Gilang Cetak Sejarah, Berhasil Rebut Gelar Juara Asia SS600 Tahun 2022

BACA JUGA:Agar Berkendara Tetap Aman Saat Terjadi Kemacetan, Simak Tips Berikut Ini...

Sunmori kali ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan peluncuran produk bensin terbaik BP-AKR, bp Ultimate, yang telah dilakukan sebelumnya pada 2 November 2022. 

“BP-AKR telah meluncurkan produk bahan bakar unggulan “bp Ultimate” di awal bulan November 2022 lalu. Kami senang kehadiran bp Ultimate telah mendapatkan respon yang sangat positif dari masyarakat." 

BACA JUGA:Siap Jegal Vespa, Lambretta Luncurkan Motor Baru X300 Seharga Rp 60 Jutaan

BACA JUGA:Pebalap Astra Honda Dominasi Podium ARRC Seri Terakhir di Thailand

"Dan hari ini, kami menggelar kegiatan Sunmori dan talkshow dengan teman-teman komunitas kendaraan roda dua dengan tujuan memperkenalkan dan sekaligus membuktikan secara langsung kualitas serta keunggulan bahan bakar terbaru kami  “bp Ultimate," ujar Vanda Laura, Marketing Direktur BP-AKR.

Acara Sunmori ini sendiri dimulai dari SPBU bp Bintaro Emerald menuju gerai kopi BP-AKR “wildbean cafe” yang berlokasi di SPBU bp Pangeran Antasari.

BACA JUGA:Dijual Hanya Rp 16 Jutaan, Suzuki Access 125 Bakal Jadi Pesaing Vespa LX dan Yamaha Fazzio

BACA JUGA:Cegah Pembegalan dan Kejahatan Jalanan, Polda Jabar Gelar Patroli Malam

Setelah mengikuti Sunmori, para peserta diajak mengikuti obrolan pagi “Sunday Morning Talk with bp Ultimate: Bahan Bakar Berkualitas untuk Efisiensi dan Performa Terbaik” dengan menghadirkan dua nara sumber yaitu Sri Susanti, ahli bahan bakar bp dan Dhany Ekasaputra, pemerhati otomotif dan bahan bakar. 

“Mayoritas aditif bahan bakar saat ini hanya sanggup untuk menjaga agar tumpukan karbon sisa pembakaran tidak berlebihan."